Rabu, Juni 26, 2024

Cegah Stunting Memaksimalkan Pelayanan di Posyandu Bayi Balita

KATADIA, WATAMPONE || Stunting adalah masalah bersama, sehingga harus di selesaikan dengan gotong royong dan melibatkan semua pihak pihak baik lintas sector maupun lintas program melalui peningkatan Komunikasi dan Promosi kesehatan secara Massif, bertahap, berjenjang dan secara kontinyu dan harus terlaksanakan di seluruh lapisan masyarakat sehingga kabupaten Bone bisa Zero Stunting, Senin (25/04/2022).

Dalam rangka upaya pencegahan Stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas Tonra kecamatan Tonra Kabupaten Bone, secara rutin di laksanakan kegiatan Posyandu Bayi Balita yang terdiri dari 22 Posyandu yang tersebar di 11 desa binaan di kecamatan Tonra yang di harapkan pelayanan di posyandu dapat menjadi deteksi dini Stunting

Kegiatan pada hari selasa tanggal 19 April 2022 dilaksanakan posyandu bayi balita di POSYANDU SEHAT Desa Ujunge Kecamatan Tonra yang dilaksanakan melibatkan lintas sector seperti Pokja PKK, Pokjanal Posyandu serta lintas program terkait dari UPT Puskesmas Tonra diantaranya Program Promkes dan PM, Program Gizi, Surveilans dan Bidan Desa,

Kegiatan di Posyandu sehat Desa Ujunge dilaksanakan dengan system’ pelayanan 5 langkah / 5 meja pelayanan yang mencakup pendaftaran, penimbangan, pencatatan, penyuluhan dan pelayanan.

Dalam rangka mendukung program pemerintah menuju Kabupaten Bone Zero Stunting maka diharapkan pelayanan di langkah 5 ( Pelayanan Penyuluhan ) yang sasarannya adalah para pengunjung posyandu ( Ibu bayi balita dan keluarga )dilaksanakan oleh kader Posyandu dan didampingi oleh petugas kesehatan dengan metode Komunikasi Antar Pribadi ( KAP ) dalam upaya deteksi dini Stunting dapat terlaksana secara maksimal

“ dengan lebih memaksimalkan pelayanan di pelayanan di langkah 5 / pelayanan penyuluhan dengan metode KAP di harapkan dapat meningkatkan pengetahuan sehingga terjadi perubahan perilaku yang lebih baik atau perilaku sehat kepada Ibu Bayi balita dan keluarga “ kata Ridawati, SKM.M.Kes yang merupakan Penanggung jawab program promosi kesehatan dan PM UPT Puskesmas Tonra.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa pelayanan penyuluhan di posyandu harus lebih di maksimalkan sebagai implementasi ilmu yang telah di dapatkan pada kegiatan Orientasi komunikasi antar pribadi bagi kader posyandu yang sudah mencapai 100% bagi kader Posyandu di kecamatan Tonra.

Ibu ketua TP PKK desa Ujunge yang sekaligus sebagai Ketua Umum Pokjanal Posyandu tingkat Desa Ujunge sangat berharap kepada kader posyandu untuk lebih memaksimalkan pelayanan penyuluhan di kegiatan posyandu sebagai deteksi dini dalam pencegahan stinting di desa Ujunge Khusunya

“ kami dari pemerintah setempat khususnya sebagai ketua TP PKK desa Ujunge, juga sangat berharap dukungan lintas sector dalam upaya pembinaan Posyandu melalui POKJANAL Kecamatan untuk melakukan pembinaan posyandu di desanya secara rutin dan berkelanjutan sehingga pelayanan di posyandu lebih berkualitas “ imbuh Andi Nurhaerani, S.Pd.M.Pd selaku ketua TP PKK sekaligus Ketua Umum Pokjanal Posyandu tingkat desa Ujunge

Kepala UPT Puskesmas Tonra Dr.Wina Yuliaty Achmad, M.Kes juga menghimbau bahwa Meskipun di kecamatan Tonra Kabupaten Bone tidak di temukan kasus stunting, akan tetapi upaya pencegahan stunting harus tetap secara massif dilaksanakan.

 

Laporan Andi Syafri Azis
Sumber : Ridawati, S.KM,.M.Kes, P.Jawab Promkes UPT PKM Tonra

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

Sorry Bro