Selasa, Juli 2, 2024

MA Muhammadiyah Bulukumba Cetak Sumber Daya Manusia Berkualitas Sejak 1979

KATADIA BULUKUMBA. || Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Muhammadiyah Bulukumba sudah cukup lama hadir mencetak sumber daya manusia berkualitas dengan melakukan pendidikan formal jenjang SLTA sejak 7 Maret 1979.

Awal kehadirannya sekolah ini bernama Muallimin Muhammadiyah Bulukumba kemudian dilebur jadi Madrasah Aliyah dan Madrasah Tsanawiyah sejak 2000-an dan kemudian dijadikan komplek Perguruan Muhammadiyah Bulukumba.

Demikian ditegaskan Kepal MAS Muhammadiyah Bulukumba, Firmasnyah Amir, S.Pd kepada media di sekolahnya, di Kelurahan Tanah Kongkong Ujung Bulu Bulukumba akhir Juni 2024.

Dijelaskan, tahun ajaran 2024 alumni yang dicetak sebanyak 56 orang dari jurusan IPA dan IPS karena masih memakai program kurikulum 2013 dan tahun 2024 akan diganti dengan Kurikulum Merdeka dimulai dari kelas 10 Aliyah, katanya.

Alumni 2024 yang lanjut ke perguruan tinggi negeri ada beberapa orang meminta surat rekomendasi dan belum ada info balik dari siswa yang melapor lulus di kampus negeri. Setiap tahun tetap ada alumni yang lanjut kuliah di Unismuh Makassar.

Daya tampung murid baru sekolah 2024 sebanyak 70 siswa dan para calon siswa baru itu sudah ada yang tercatat dan para calon siswa itu berasal dari alumni SLTP yang ada di sekitar Ujung Bulu Bulukumba dan sekitarnya.

Tenaga guru yang setiap saat memberi pengajaran berjumlah 20 orang. Status guru tetap 5 orang, Guru P3K 1 orang, Guru PNS 1 orang dan lainnya status guru honorer. Salah seorang guru Nur Intan, S.Pd adalah lulusan FKIP Unismuh Makassar prodi Pendidikan Fisika.

Sekolah sebagai bagian dari Amal Usaha Muhammadiyah senantiasa mengikuti kegiatan yang diadakan oleh persyarikatan seperti kegiatan digelar IPM, IRM dan Organisasi Otonom Muhammadiyah lainnya.

Beberapa waktu lalu IPM menggelar Porseni dan utusan dari MAS Muhammadiyah Bulukumba meraih juara 2 pada lomba itu.

Menjaga kualitas pembelajaran dengan meningkatkan taraf hidup atau menaikkan kesejahteraan guru, kemudian kedisiplinan proses belajar mengajar dan kehadiran guru guru.

Firmansyah menjadi kepala sekolah menggantikan kepala sekolah yang telah pensiun 2023 dan baru dialihkan 2024. Sebelumnya dia adalah guru
Bahasa Indonesia di sekolah itu.(***)

 

Laporan : Siti Adila Az-Zahra
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unismuh Makassar

 

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

Sorry Bro