Sabtu, Juli 6, 2024

Lokakarya USAID ERAT dan Pemkot Makassar untuk Pencegahan Perkawinan Anak

KATADIA MAKASSAR || USAID ERAT bersama Pemerintah Kota Makassar mengadakan lokakarya penggunaan data PPA, stunting, ATS, dan kemiskinan ekstrem untuk pencegahan dan penanganan perkawinan anak di Kota Makassar. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Remcy, Rabu (3/07/2024).

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang PPM Bappeda Kota Makassar, Noptiadi. Ia menyampaikan bahwa tujuan utama dari lokakarya ini adalah untuk menghasilkan data terintegrasi mengenai ATS, stunting, dan kemiskinan ekstrem yang dapat digunakan sebagai dasar untuk merancang intervensi yang lebih efektif dan terukur.

“Saat ini tantangan yang dihadapi adalah bagaimana mengintegrasikan data tersebut sehingga dapat memberikan pandangan yang menyeluruh terhadap kondisi sosial masyarakat, terutama terkait dengan kesiapan orang tua dalam mengasuh anak-anak mereka,” jelas Noptiadi.

Selain itu, Noptiadi menekankan pentingnya kolaborasi dalam penggunaan data antar pemangku kepentingan untuk pencegahan dan penanganan masalah-masalah tersebut.

Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Evaluasi Daerah Bappelitbangda Provinsi Sulawesi Selatan, Ukrima Rijal, menambahkan pentingnya pemanfaatan data dalam perencanaan dan penganggaran daerah untuk mendukung keputusan strategis.

Ukrima memaparkan data indeks pembangunan manusia, tingkat kemiskinan, ATS, angka prevalensi stunting, dan data lainnya di Sulawesi Selatan. “Data ini menjadi kunci dalam menyusun keputusan perencanaan strategis yang akurat dan berkelanjutan, memungkinkan pihak terkait untuk mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien serta menargetkan intervensi yang tepat sasaran untuk mengatasi masalah kemiskinan ekstrem di Sulsel,” jelasnya.

Rosniaty Panguriseng turut hadir sebagai fasilitator untuk mendukung penyusunan data strategis pada lokakarya ini yang dihadiri oleh berbagai OPD Pemkot Makassar, PKK Makassar, Shelter warga Makassar, BAZNAS Makassar, UPTD PPA Kota Makassar, HWDI Sulsel, Dasawisma Makassar, dan Forum Anak Makassar. (*)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

Sorry Bro