KATADIA MAKASSAR || Sri Gusty bersyukur begitu mengetahui usaha penerbitannya, PT Arsy Perkasa Jaya, diterima sebagai anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI). Doktor teknik, akademisi Universitas Fajar (UNIFA), yang juga seorang penulis, menyampaikan kabar gembira itu kepada rekannya, Rusdin Tompo, Koordinator Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis, 18 Juli 2024.
“Alhamdulillah, keluar mi sertifikat keanggotaan IKAPI ku,” katanya singkat melalui WhatsApp.
Keanggotaan IKAPI, kata Sri Gusty, merupakan salah satu syarat pengakuan karya tulis, khususnya buku bagi akademisi. Sebagai penerbit baru, Sri Gusty ingin mengembangkan Arsy Media agar bisa berkontribusi bagi kemajuan gerakan literasi di Tanah Air. Ini pula yang jadi obrolan saat ia bertemu Pengurus Daerah IKAPI Sulawesi Selatan.
Bertempat di salah satu rumah makan di Jalan Tentara Pelajar, Sri Gusty, Rusdin Tompo, Goenawan Monoharto dan Anwar Nasyaruddin bertemu siang itu (18/7). Goenawan dan Anwar merupakan ketua dan sekretaris IKAPI Sulawesi Selatan.
Dalam pertemuan santai itu, mereka banyak berbincang tentang perbukuan, penerbitan, kepenulisan dan gerakan literasi. Ada keinginan untuk membuat acara peluncuran buku bersama. Di antara mereka memang tengah mempersiapkan buku baru.
Nama perusahaan penerbitan Sri Gusty adalah PT Arsy Perkasa Jaya, tapi muncul dengan brand Arsy Media. Perusahaan yang beralamat di Villa Mutiara Hijau 7 No 26 Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar ini terdaftar sebagai anggota IKAPI dengan nomor 069/SSL/2024.
Sertifikat PT Arsy Perkasa Jaya ditandatangani di Jakarta, 1 Juni 2024, oleh Pengurus Pusat IKAPI Arys Hilman Nugraha, Ketua Umum, dan M Nurkholis Ridwan, Sekretaris Umum. Juga ditandatangani Pengurus Daerah IKAPI Sulawesi Selatan, Goenawan Monoharto, ketua, dan Drs Anwar Nasyaruddin, sekretaris.
Menurut Goenawan, logo IKAPI dalam sertifikat keanggotaan yang diterima perusahaan penerbitan Sri Gusty merupakan logo baru. Sertifikat keanggotaan ini berlaku hingga 31 Mei 2026. (*)
