KATADIA,MAKASSAR || Mesjid Berbudi Presisi dan Pos Lantas Satlantas Restabes Makassar akan segera menjadi satu kesatuan bangunan dalam upaya untuk lebih mendekatkan Polantas dan masyarakat, terutama pengendara jalan yang harus berhenti sejenak untuk beribadah berjamaah dengan tepat waktu bersama dengan Polantas yang ada di jalan tersebut.
Pembangunan kesatuan bangunan ini merupakan ide dari Kepala Satlantas Restabes Makassar, AKBP Zulanda,S.Ik.M.Si yang menyadari betapa pentingnya hubungan antara Polantas dan masyarakat dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di jalan raya.
“Kami ingin menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan saling mendukung antara Polantas dan masyarakat. Dengan membangun kesatuan bangunan antara Mesjid Berbudi Presisi dan Pos Lantas Satlantas Restabes Makassar, kami berharap dapat lebih mempererat hubungan yang sudah baik antara kami dengan masyarakat,” ujarnya.Sabtu 25 Maret 2023
Dalam rancangan bangunan baru ini, akan dibangun sebuah ruang ibadah yang modern dan luas di lantai atas bangunan, dengan fasilitas yang lengkap dan nyaman untuk para jamaah. Sementara itu, di lantai bawah bangunan akan ditempatkan kantor Polantas Satlantas Restabes Makassar, yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang memadai untuk mendukung kinerja Polantas dalam menjalankan tugasnya.
Diharapkan, dengan adanya kesatuan bangunan ini, para pengendara jalan yang harus berhenti sejenak untuk beribadah berjamaah di Mesjid Berbudi Presisi akan lebih mudah berinteraksi dan berkomunikasi dengan Polantas yang bertugas di jalan tersebut. Hal ini diharapkan akan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengguna jalan.
Lanjut Kata Zulanda. Masjid Berbudi Presisi dibangun dengan pembiayaan wakaf dari beberapa pihak yang turut memberikan sumbangsihnya untuk membantu Polantas memberikan tempat pelayanan yang representatif sekaligus agamis.
Mungkin hanya ada di Makassar Pos Lantas dan Mesjid bersatu dalam satu bangunan selain untuk sholat 5 waktu juga untuk sholat jumat dan taraweh saat ini. kata dia
Selain itu, kata Kaslan, saat ini sedang bekerjasama dengan rekan penggiat baca Al Quran untuk memakmurkan mesjid ini dengan belajar mengaji gratis, dan kita prioritaskan anak anak jalanan yang berada disekitar pos mesjid ini sebagai upaya menghapus buta baca Al Quran sejak dini. tutup Zulanda
