Kamis, April 25, 2024

Duka di Sekolah: Siswa Kelas Delapan Meninggal Tragis

KATADIA, MAKASSAR || Kejadian tragis terjadi hari ini, Rabu 24 Mei 2023, di mana seorang siswa kelas delapan di sekolah Islam Athirah ditemukan tewas di halaman sekolah di jalan Kajalalido kecamatan Ujung pandang

Kronologi pasti yang menyebabkan kematian siswa tersebut masih belum diketahui, dan hal ini membuat pihak sekolah dan penyidik bingung.

Jasad korban, yang berinisial B dan berusia 14 tahun, pertama kali ditemukan oleh seorang staf sekolah yang segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. Pihak sekolah saat ini belum dapat memberikan keterangan yang pasti mengenai kejadian tragis ini.

Korban Bernama Basman Nafa Yaskura Y merupakan Putra dari Pak Benny Nurdin Yusuf, Kepala Subdirektorat Prasarana Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

Menyikapi perkembangan yang menyedihkan ini, pihak kepolisian dari Polsek Ujung Pandang segera tiba di lokasi untuk memulai penyelidikan yang teliti.

Kapolsek Ujung Pandang, Kompol Syarifudin, mengungkapkan bahwa tim Inavis dari kepolisian sedang melakukan pemeriksaan menyeluruh di tempat kejadian perkara dan menganalisis rekaman CCTV yang ada di sekolah.

“Pihak berwajib berharap tindakan ini akan membantu mengungkap fakta-fakta yang berkaitan dengan kejadian tragis yang menimpa siswa tersebut,” ungkap Kapolsek.

Diketahui bahwa gedung sekolah tersebut memiliki delapan lantai, namun belum diketahui dengan pasti dari mana korban jatuh. Polisi saat ini tengah mengumpulkan bukti-bukti dan melakukan pemeriksaan pada sejumlah CCTV yang ada di sekolah.

Direktur Yayasan Syamril, selaku pimpinan sekolah, menyampaikan belasungkawa atas musibah ini. Ia mengatakan bahwa polisi sedang dalam proses mengumpulkan bukti-bukti dan melakukan pemeriksaan pada rekaman CCTV.

Kematian tragis siswa kelas delapan ini telah mengguncang sekolah dan masyarakat setempat. Semua pihak berharap agar penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak berwajib dapat mengungkapkan kejadian sebenarnya yang menyebabkan kehilangan nyawa siswa ini.

Dr. Rahmawati, seorang dokter umum yang menangani kasus awal, belum dapat memberikan keterangan lebih jelas mengenai penyebab kematian korban.

Ia menyatakan bahwa Tim Dokter Inavis akan memberikan penjelasan lebih lanjut. Namun, dugaan sementara menyebutkan bahwa informasi korban jatuh dari atas gedung sekolah berlantai delapan.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles