KATADIA,MAKALE || Ketua Umum Asosiasi Arsiparis Indonesia (AAI) Sulawesi Selatan Dr. H. Basri, S.Pd., M.Pd melantik dan mengukuhkan Pengurus Cabang Asosiasi Arsiparis Indonesia (AAI) cabang Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (27/5/2023) di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Tana Toraja Jalan Tritura Makale.
Pelantikan dan Pengukuhan PC AAI Kabupaten Tana Toraja dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kearsipan ke-52 Tahun 2023 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan ini, mengangkat tema ” Menuju Birokrasi Maju, Memori Kolektif Bangsa dan Peradaban Unggul” .
Dalam pembacaan Surat Keputusan Pelantikan dan Pengukuhan AAI Tana Toraja oleh Sekretaris AAI Sulsel Irzal Natsir, SE., M.Si menyampaikan bahwa jumlah kepengurusan AAI Tana Toraja sebanyak 34 orang pengurus dengan pembina AAI Tana Toraja yaitu Bupati, Wakil Bupati Tana Toraja, Kajari Tana Toraja, Kapolres Tana Toraja dan Pengadilan Negeri Tana Toraja.
Pelantikan dan Pengukuhan ini juga dihadiri oleh segenap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Tana Toraja.
Pelantikan dan Pengukuhan ini ditandai dengan pembacaan sumpah dan ikrar oleh Ketua Umum AAI Sulsel yang diikuti oleh segenap pengurus.
Ini dilanjutkan dengan penandatanganan naskah pengukuhan pengurus cabang Tana Toraja oleh Ketua Umum AAI Sulsel dan Ketua Pengurus Cabang AAI Tana Toraja disaksikan oleh Wakil Bupati Tana Toraja Dr. Zadrak Tombeg, Sp.A dan Sekretaris AAI Sulsel.
Usai pelantikan Ketua AAI cabang Tana Toraja Eric Crystal S. Ranteallo, S.Pi., MH menerima bendera pataka dan kemudian mengibarkannya sebagai tanda bahwa dia bertekad untuk mengibarkan panji-panji AAI ke segenap sektor dan wilayah kabupaten Tana Toraja.
Dalam paparannya, Ketua AAI Tana Toraja yang juga Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Tana Toraja menyampaikan apresiasinya kepada Ketua AAI Sulsel beserta segenap pengurus yang hadir melantik dan mengukuhkan AAI Tana Toraja.
“Kenapa AAI Tana Toraja mesti hadir, karena arsip itu sangat penting bagi daerah utamanya pemerintah kabupaten Tana Toraja, kita di sini mendapat tantangan dengan banyaknya arsip daerah yang tidak ada untuk itu kita harus selalu menjalin sinergitas antara AAI Tana Toraja dengan Pemerintah Kabupaten,” ungkapnya.
“Saya menekankan AAI di Tana Toraja ini, jangan layu sebelum berkembang, mari kita bersama mengibarkan bendera AAI di bumi Tana Toraja,” pungkasnya.
Senada dengan hal itu, Ketua Umum AAI Sulawesi Selatan menekankan agar AAI Tana Toraja perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten.
“Ini tentunya untuk mendukung penyelenggaraan kearsipan semakin baik. Sekedar informasi, tiga hari yang lalu saya menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Kearsipan dimana dibuka oleh MenPan RB dan hasilnya tahun ini orientasi berubah dari pengelolaan kearsipan manual menjadi digitalisasi,” ungkap Dr. Basri.
Untuk itu, lanjutnya, kita di AAI perlu mengembangkan arsip desa melalui Arsip Masuk Desa. Bahkan kedepannya kita juga mengelola arsip keluarga.
“Khusus di Tana Toraja, dia selangkah lebih maju dengan memberlakukan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi). Ini juga tentunya akan menjadi pemicu bagi daerah lain untuk mengembangkan,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Tana Toraja Dr. Zadrak Tombeg, Sp.A menyampaikan bahwa arsip itu merupakan Instrumen keutuhan kita dalam berbangsa dan bernegara.
“Karena arsip itu menjaga kita dan menjaga peradaban kita,” tegasnya.
“Khusus di Tana Toraja sendiri, sejarah leluhur di Tana Toraja belum jelas, melalui AAI saya minta agar koordinasi dengan Toraja Utara untuk menulis dan mengarsipkan sejarah ini,” ucapnya
“Ini agar leluhur Tana Toraja sangat jelas, tujuannya untuk mewariskan kepada anak cucu kita. Saya harapkan agar membuat suatu buku tentang leluhur untuk warisan anak cucu di Tana Toraja,” tegasnya.
“Saya minta, agar AAI Tana Toraja jangan kendor, karena biasa saat pelantikan semangat, setelah pelantikan kurang semangat,” tambahnya.
“Untuk itu mari kita berkolaborasi dengan baik demi terjaganya peradaban kita di Tana Toraja melalui penataan arsip yang baik,” tutupnya.
Pelantikan dan Pengukuhan AAI Tana Toraja ini juga dihadiri oleh Koordinator Kearsipan DPK Sulsel untuk Tana Toraja, Sherley R. Lobo, S.Sos.
Turut hadir, Rektor Universitas Kristen Paulus (UKIP) Tana Toraja Dr.Oktovianus Passolorang, SE.AK.CA, Sekretaris DPRD Tana Toraja dan juga segenap pengurus AAI serta staf Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tana Toraja
