KATADIA, BULUKUMBA || Sudah lama tak terdengar, penipuan lewat telepon kembali terjadi.Kali ini menimpa orang tua santri Ponpes Babul Khaer Kalumeme Bulukumba.
Sang penipu menelepon korban dengan informasi bahwa anaknya yang di pesantren jatuh di kamar mandi dengan luka-luka dan butuh biaya.
Sebagai orang tua mendengar anaknya demikian, serta merta mengabulkan permintaan penelepon tersebut tanpa konfirmasi salah seorang pengasuh pondok kemudian langsung mentransfer uang sebesar Rp. 9.750.000 ke salah satu Bank lewat ATM.
” Iya pak, orangtua santri datang melihat anaknya ternyata sehat bugar, kemudian menyampaikan bahwa dia sudah mentransfer uang sebesar Rp. 9.750.000 karena berita kecelakaan anaknya, ” kata Abdul Wahab Kordinator Kekampusan.
Dengan kejadian merugikan orang tua santri dan nama pesantren, KH. Musytari Randa berpesan kepada orang tua santri dan masyarakat supaya waspada dengan penelepon tak jelas
“Kepada orangtua santri dan masyarakat supaya hati-hati dengan penelepon yang mengabarkan sakit atau kecelakaan salah seorang keluarganya kemudian meminta sejumlah uang,” jelas Pimpinan Ponpes Babul Khaer dengan serius.
Lanjut Dosen senior STAI Al-Gazali,”Hendaknya orang tua santri konfirmasi kepihak pesantren dulu sebelum bertindak,” tambahnya
Laporan AF
