KataDia, Makassar – Celebes Law And Transparancy (CLAT) kembali menunjukkan tajinya sebagai lembaga penggiat anti korupsi dengan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor kejaksaan tinggi Sulawesi Selatan pada Senin, 13 Juli 2020
Aksi Terbaru mereka mengangkat kasus dugaan mark up anggaran bansos BPNT Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Selayar, mereka menduga bahwa pihak penyalur bansos BPNT telah melakukan penyelewengan.
Muh. Irvan Sabang, S.H. sebagai Ketua Umum menyatakan bahwa ” Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai penerima bansos BPNT disinyalir tidak mendapatkan nominal sebagaimana dengan mustinya
“Sehingga kami menduga bahwa bahwa pihak penyalur bansos BPNT telah melakukan penyelewengan terhadap anggaran tersebut”
Untuk itu sebagai tuntutan dari aksi tersebut mereka meminta agar Kejaksaan Tinggi Sulawesi selatan agar segera mengungkap pelaku dugaan mark up anggaran bansos BPNT Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Selayar.
Kejati Sulsel sangat antusias menerima kunjungan Celebes law and transparency, terkait informasi bahwa ada indikasi penyelewangan anggaran bansos BPNT di kab. Sinjai dan Selayar, Kejati Sulsel akan mengambil langkah- langkah hukum,” kata kasi Penkum kejati Sulsel Idil”
Irvan juga menambahkan bahwa Celebes Law And Transparency (CLAT) tidak akan berhenti menggelar aksi unjuk rasa dan mengawal kasus ini hingga benar-benar tuntas.(**)
