KataDia, Kalimantan Selatan– Warga masyarakat Kelurahan Syamsudin Noor , Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru merasa resah dan marah karena akses jalannya ditutup salah satu Developer Perumahan PT. Pesona Sembilan Pelangi 01 Nopember 2020 lalu.
Warga masyarakat RT.29 / RT.30 / RT.38 / RT.40 / RW.06 Kelurahan Syamsudin Noor. keberatan terhadap Developer perumahan PT. Pesona Sembilan Pelangi yang menutup akses jalan handil 6 di Kelurahan Syamsudin Noor, dengan cara membuat pondasi dan membangun rumah di atas jalan handil 6,
adapun diketahui jalan tersebut adalah jalan umum yang sudah ada sejak tahun 1990, dan pada tahun 2014 di perlebar oleh pemerintah kota Banjarbaru ( Dinas PU ) dan jalan handil 6 adalah jalan satu satunya yang menuju Alkah.
Untuk membantu masyarakat yang ditutup jalannya oleh Developer, DPW BAIN HAM RI Kalimantan Selatan mendampingi warga dan membuka ruang mediasi agar jalan tersebut tetap di gunakan warga.
Ketua Umum DPW BAIN HAM RI Kalimantan Selatan, Dedy MS, SH Meminta Pemerintah Kota Banjarbaru agar segera turun tangan untuk menyelesaikan permasalah ini karena jalan handi 6 tersebut termasuk aset Pemkot Banjarbaru.
lanjut kata Dedy, MS,SH juga meminta pertanggung jawaban Kepala Dinas Tata Ruang kota Banjarbaru yang menerbitkan IMB di atas jalan Umun Handil 6.
Apabila masalah ini berlarut larut maka ditakutkan nantinya ada masalah yang terjadi antara masyarakat dan developer karena akses jalan tertutup dan jalan tersebut juga termasuk jalan alternatif (*)
