Minggu, Mei 19, 2024

SBH Cabang Bone Ikut Kegiatan Peningkatan Peran UKBM dalam GERMAS Tingkat Sulsel

KATADIA, WATAMPONE ||Menyelesaikan permasalahan dalam mewujudkan pembangunan kesehatan memerlukan kerjasama yang kuat antar pemerintah dan masyarakat. Salah satu kelompok potensial di masyarakat yang bekerjasama dengan berbagai instansi terkait saat ini yang sudah terbentuk dalam suatu struktur organisasi dan telah melakukan gerakan membantu masyarakat di lingkungannya agar mampu hidup sehat melalui pendidikan informal adalah Gerakan Pramuka.

Gerakan Pramuka memiliki tugas pokok mendidik dan membina kaum muda Indonesia agar menjadi kader pembangunan yang beriman dan bertaqwa, berilmu pengetahuan dan teknologi serta bermoral Pancasila yang sehat jasmani dan rohani.

Kementerian Kesehatan dan Gerakan Pramuka dalam pembinaan generasi muda melalui Satuan Karya Bakti Husada (SBH) sebagai wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan praktis dalam bidang kesehatan yang dapat diterapkan pada diri sendiri, keluarga, lingkungan dan mengembangkan lapangan kerja di bidang kewirausahaan .

Untuk menjawab tantangan dan permasalahan di bidang kesehatan yang ditandai dengan tingginya Angka kematian Ibu (AKI), Angka kematian Bayi (AKB), Angka Gizi Kurang dan Gizi Buruk, Stunting, Anemia Remaja, Timbulnya penyakit tidak menular, Kasus penyakit menular dan munculnya penyakit seperti Covid-19 yang masih menjadi Pandemi saat ini yang semuanya sangat terkait erat dengan faktor perilaku yang mendukung kesehatan,

Maka Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan Peningkatan Peran Anggota SBH dalam penggerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) melalui enam Krida bagi anggota SBH 24 Kabupaten/Kota di Sul-Sel yang bertempat di Camp. Moncong Sipolong Desa Bissoloro Kec. Bungaya Kab. Gowa pada tanggal 31 Mei s/d 2 Juni 2022.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone, dr. Hj. Nurminah A. Yusuf, MARS dalam arahannya saat pelepasan kontingen SBH Cab. Bone yang dikoordinir oleh Subkord Promkes & PM Dinkes Kab. Bone H. Marsuki, SKM., M.Kes. ke Camp. Moncong Sipolong Desa Bissoloro Kab. Gowa mengingatkan agar senantiasa menjaga sikap, mengikuti kegiatan sampai selesai dan dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat serta dapat menjadi contoh dalam pelaksanaan Germas menuju Bone Mabessa.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sul-Sel DR. dr. H. Bachtiar Baso, M.Kes. dalam sambutannya menekankan pentingnya anggota SBH mengawal program kesehatan sampai ke masyarakat, mensukseskan Inpres No. 1 Tahun 2017 tentang Germas untuk pencegahan penyakit menular dan penyakit tidak menular, selalu makan buah dan sayur, melakukan aktivitas fisik, cek kesehatan secara berkala, pemberian TTD pada rematri untuk pencegahan Stunting.

Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan A. Sudirman Sulaeman, ST. selaku Mabi Gerakan Pramuka Kwarda Provinsi Sul-Sel dalam sambutannya pada Peningkatan Peran Anggota SBH dalam penggerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Camp. Moncong Sipolong Desa Bissoloro Kec. Bungaya Kab. Gowa menyampaikan 3 hal penting yang perlu dilaksanakan untuk mengurai permasalah kesehatan di Sulawesi Selatan antara lain :

1. Peningkatan SDM dan peran Promosi Kesehatan dalam pelayanan kesehatan sehingga mengembalikan fungsi puskesmas yang mengutamakan pencegahan dari pada pengobatan.

2. Saka Bakti Husada sebagai kader kesehatan harus terdepan dalam mensukseskan program Germas dengan melakukan pendampingan perubahan perilaku pada masyarakat untuk hidup sehat.

3. Cegah pernikahan pada anak usia di bawah 19 tahun, perbaikan asupan gizi pada Bumil dan pola asuh pada anak serta perbaikan kesehatan lingkungan untuk pencegahan Stunting.

 

Laporan Andi Syafri Azis
Sumber: PROMKES Dinkes Bone

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles