Selasa, Juli 9, 2024

Inilah Ringkasan dan Profil “LUNRA” SMPN 26 Makassar

LUNRA

(Lingkungan Ramah Anak)

Berdasarkan hasil pengamatan sehari-hari, sekolah ramah anak adalah satuan pendidikan formal, non formal, dan informal yang aman, bersih dan sehat, peduli dan berbudaya lingkungan hidup, serta mampu menjamin, memenuhi, menghargai hak-hak anak dan perlindungan anak dari diskriminasi dan perlakuan salah yang lainnya.

Sekolah ramah lingkungan harus memastikan anak terhindar dari ancaman yang ada di sekolah, seperti ancaman karakter buruk, makanan tidak sehat, dan lingkungan yang membahayakan.

Program LUNRA (Lingkungan Ramah Anak) juga diharapkan satuan pendidikan mampu menjamin dan mendukung partisipasi anak dalam perencanaan, kebijakan, pembelajaran, dan pengawasan satuan pendidikan. Program LUNRA memberikan kebebasan kepada anak untuk berkreatifitas dan berinovasi sesuai dengan potensi yang dimiliki anak.

Kegiatan yang dilakukan TIM LUNRA, yaitu :

  1. Melakukan pemilahan sampah untuk diolah menjadi kompos dan daur ulang.
  2. Melakukan pembibitan tanaman aneka sayur dan toga.
  3. Melakukan penanaman tanaman aneka sayur dan toga.
  4. Melakukan pemupukan tanaman.
  5. Melakukan perawatan tanaman secara berkala di lingkungan sekolah.
  6. Pemanfaatan limbah kertas dan plastik;
  • Gelas plastik menjadi lampu-lampu lampion.
  • Kertas menjadi bingkai dan tas.
  • Botol plastik menjadi kursi.
  • Koran bekas menjadi tempat tissu.
  • Plastik kresek menjadi sandal dan tas.

Program LUNRA bertujuan untuk memberikan :

  1. Pembiasaan bagi anak dalam pemanfaatan lingkungan.
  2. Meningkatkan kreatifitas anak dalam mengolah barang bekas menjadi barang yang bernilai.
  3. Melatih inovasi siswa sesuai potensi yang dimiliki anak.
  4. Melatih siswa dalam bercocok tanam.
  5. Melatih siswa mengolah sampah menjadi pupuk alami.

Adapun manfaat program LUNRA adalah  :

  1. Lingkungan sekolah menjadi lebih asri dan nyaman.
  2. Lingkungan sekolah dapat berpotensi sebagai media belajar.

Dengan adanya kegiatan LUNRA, siswa menjadi lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekolah. Hal ini sejalan dengan program Walikota Makassar tentang LISA (Lihat Sampah Ambil).

Tim LUNRA senantiasa mengingatkan siswa tentang kebersihan sekolah melalui media informasi secara rutin pada saat jam istirahat.

 

PROFIL INOVASI

Lingkungan Ramah Anak

 

  1. Rancang Bangun

Berdasarkan visi sekolah yaitu terwujudnya warga sekolah yang beriman, berprestasi, cerdas, ramah ,terampil, peduli lingkungan menuju persaingan global.

LUNRA hadir sebagai sebuah program ramah lingkungan yang dirancang secara spesifik dan edukatif di era persaingan yang semakin mengglobal dengan pemanfaatan lingkungan sekolah secara maksimal. Ungkapan kata LUNRA adalah sebuah kearifan lokal dalam masyarakat Bugis, Makassar, Mandar yang berarti enak, lezat, nyaman, legit, sesuai dengan takarannya.

Pada program inovatif yang berbasis lingkungan sekolah kami mengunakan nama LUNRA dengan harapan program ini bisa memberikan dampak positif bagi seluruh warga sekolah sesuai namanya memberikan efek nyaman dan bahagia. Pada program inovatif ini merupakan perwujudan kerjasama yang harmonis yang melibatkan semua elemen sekolah [masyarakat sekolah] dengan harapan semua bisa berpartipasi mengambil peran didalamnya.

Lingkungan hidup yang alami yang terbentuk karena proses alam dan campur tangan didalamnya terdapat unsur abiotik dan biotik ,organisme alam serta perpaduan antara segala kondisi yang bekerja secara dinamis dan terstruktur untuk memanfaatkan alam serta potensi potensi  yang ada didalamnya.

Lingkungan ramah anak dapat menjadi motivasi untuk lebih menjaga dan mencintai lingkungan secara berkala dan continue dalam suasana  nyaman dan edukatif antara lain melalui pemanfaatan benda benda yang kurang bernilai menjadi sangat bernilai melalui program daur ulang  sampah, bercocock tanam dalam suasana riang gembira dan penuh kekeluargaan. Begitu juga pemanfaatan daun-daun kering dan organisme lainnya dalam proses pembuatan kompos sebagai pupuk salah satu penunjang tumbuh suburnya tanaman-tanaman tersebut. Kegiatan ini juga memberikan efek yang luar biasa pada proses pembelajaran penguatan profil pelajar pancasila.

Program LUNRA adalah bagian penting yang tidak terpisahkan dari keseluruhan program sekolah pada umumnya  dan merupakan salah satu obsi / alternatif pilihan untuk meningkatkan kecintaan terhadap lingkungan sekitar. Seluruh rangkai kegiatan seperti daur ulang sampah, komposter dan bercocok tanam merupakan perwujudan profil pelajar Pancasila antara lain peningkatan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa melalui kekaguman terhadap ciptaan ALLAH SWT yang kaya akan nikmat sumber daya alam, bekerjasama bahu membahu, menata, menanam , mengelola potensi alam sekitar.

Bahu membahu  menata, menanam ,mengolah potensi alam secara gotong royong, untuk mencapai kemandirian siswa , berdiskusi, bernalar kritis,  secara mandiri  melalui kepedulian lingkungan sekitar sebagai salah satu wadah implementasi kreatifitas melalui program kearifan lokal .

  1. Tujuan Inovasi

Program LUNRA bertujuan untuk memberikan :

  • Pembiasaan bagi anak dalam pemanfaatan lingkungan.
  • Meningkatkan kreatifitas anak dalam mengolah barang bekas menjadi barang yang bernilai.
  • Melatih inovasi siswa sesuai potensi yang dimiliki anak.
  • Melatih siswa dalam bercocok tanam.
  • Melatih siswa mengolah sampah menjadi pupuk alami.
  1. Manfaat Inovasi

Adapun manfaat program LUNRA adalah  :

  • Lingkungan sekolah menjadi lebih asri dan nyaman.
  • Lingkungan sekolah dapat berpotensi sebagai media belajar.

 

 

  1. Proses Pembuatan Hasil
NoURAIAN KEGIATANBULAN
JanFebMartAprMeiJunJulAgustSepOktNovDes
1Sosialisasi     ke

Stake Holder

            
2Identifikasi dan

Asessmen

            
3Pembentukan

Tim

            
4Pendampingan

Pembina

            
5Penentuan Tugas

Koordinatir Tim

            
6Pelaksanaan

Inovasi

            
7Sosialisasi

sekolah lain

            
8Evaluasi            

 

  1. Kecepatan Inovasi

Waktu yang digunakan untuk menciptakan inovasi LUNRA dimulai dari bulan Juli tahun 2021.

Pembentukan tim, pendampingan pembina serta pembentukan Koordinator tim  dilakukan pada bulan Juli 2021 untuk dapat melakukan tindak lanjut dari permasalahan yang terdapat pada kebersihan lingkungan sekolah, sehingga pada awal Agustus 2021 dilaksanakanlah program inovasi LUNRA sampai bulan Desember 2021. Inovasi yang dilaksanakan oleh UPT SPF SMP Negeri 26 Makassar disosialisasikan pada bulan Januari 2022 guna memperkenalkan pada sekolah lain tentang program LUNRA yang sedang berjalan. Setelah berjalannya pelaksanaan inovasi diperlukan tahapan evaluasi untuk melihat pemeliharaan lingkungan sekolah oleh tim asessmen pada bulan Februari 2022. Program inovasi ini masih berlanjut sampai sekarang di UPT SPF SMP Negeri 26 Makassar.

  1. Hasil Inovasi

Dampak dari program inovasi LUNRA yaitu Tim LUNRA dapat memotivasi siswa agar senantiasa peduli terhadap lingkungan, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Tim LUNRA tetap memantau kebersihan lingkungan sekolah sehingga siswa dapat belajar dengan nyaman dan tenang.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

Sorry Bro