Sabtu, Juli 27, 2024

Peran Strategis BKKBN dalam Percepatan Penurunan Angka Stunting: Kolaborasi Efektif dengan Pemerintah Daerah

KATADIA,BANTAENG || Wakil Bupati Bantaeng, Drs. H. Sahabuddin menyatakan siap menurunkan angka stunting di Kabupaten Bantaeng dengan mengupayakan seluruh potensi dan sumber daya yang ada.
.
Komitmen ini diutarakan Sahabuddin saat menerima kunjungan Tim Supervisi Perguruan Tinggi Universitas Hasanuddin kolaborasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Kantor Bupati Bantaeng, Rabu (14/09/23)
.
Sahabuddin yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bantaeng mengatakan angka stunting di Kabupaten Bantaeng dari tahun ke tahun mengalami penurunan. Data Survey Satus Gizi Indonesia (SSGI), Angka stunting Bantaeng tahun 2021 yaitu 22,5 persen turun 0,4 persen di tahun 2022 yaitu 22,1 persen
.
Direktur Perencanaan Pengendalian Penduduk BKKBN RI, Dr. Munawar Asikin, S.Si, M.S.E dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Bantaeng dalam upaya menurunkan angka stunting.
.
“Kami melihat Kabupaten Bantaeng merupakan salah satu Kabupaten yang konsen dalam upaya penanganan stunting, terlihat dari berbagai inovasi dan regulasi yang di keluarkan pemerintah daerah untuk mendukung upaya percepatan penurunan stunting” sebut Munawar
.
Lebih lanjut Munawar menyebutkan saat ini BKKBN sedang bekerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, melakukan pendampingan kepada sejumlah Kabupaten Kota dalam Percepatan Penurunan Stunting
.
“Kita telah bekerjasama dengan Universitas Hasanuddin untuk melakukan pendampingan untuk mendukung Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Bantaeng” ujar Munawar.
.
Guru Besar FKM Unhas, Prof. dr. H. Veni Hadju, M.Sc., Ph.D, dalam kesempatan itu mengatakan pendampingan yang dilakukan di 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dalam upaya pencegahan stunting, melalui edukasi pemberian gizi dan pola asuh yang baik dan benar.
.
“Pendampingan yang dilakukan sebagai upaya pencegahan terjadinya stunting baru dan kita berharap lahir generasi yang berkualitas yaitu generasi emas Indonesia” sebut Prof. Veni.
.
Turut hadir Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Shodiiqn, SH, MM, Sekretaris DPPKB Bantaeng, Saharuddin Dg Ridho, Kadis Kesehatan Bantaeng, Andi Ihsan.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

Sorry Bro