KATADIA, BONE || Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone melaksanakan Rapat Koordinasi, Sosialisasi Kampanye dan Dana Kampanye Pemilu 2024 di Ballroom Novena Hotel, Jumat (24/11/2023).
Kegiatan yang dibuka Ketua KPU Bone, Yusran Tajuddin menghadirkan perwakilan Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2024 beserta dengan stakeholder yang berkepentingan, dalam hal ini adalah Bawaslu, Polres, Kodim, Dinas Lingkungan Hidup, Kesbangpol, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Penanaman Modal, dan Dinas Kominfo.
Kegiatan dilaksanakan semestinya dimulai pukul 09.00 Wib sampai dengan pukul 13.00 sempat molor sehingga dilanjutkan setelah jumatan untuk bahas Dana Kampanye dan Sosialisasi.
Ketua KPU Bone yang membuka kegiatan dalam sambutannya, menjelaskan maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan rapat koordinasi. Sebelumnya, sudah dilaksanakan beberapa kali rapat koordinasi yang melibatkan stakeholder dan juga penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan dan kelurahan/desa, yakni PPK dan PPS. Namun kali ini terkait Dana dan Pemaparan dari Dandim 1407 Tauwarani Bone tentang Netralitas TNI terkait sejauh mana kewajiban dan tanggung jawabnya dalam pemilu 2024 yang tidak melakukan politik praktis, begitupun Kajari oleh Kasi Intel Andi Hairil Ahmad, S.H.,M.H yang menyampaikan tupoksi Kejaksaan menerima pengaduan tentang pemilu sampai pada pendirian Pos Pengaduan Pemilu 2024 di Kantor Kejaksaan Watampone termasuk Proses pelaporan yang ada bisa ditindak langsung ada pula yang ditunda setelah pemilu baru perkaranya diproses seperti korupsi.
Money politics sangat menarik dari penanya beberapa Parpol begitu pun peran TNI dan Polri dalam mengawasi konflik Pemilu atas perannya ada yang beberapa tahapan lain yang sedang berjalan, seperti tahapan pengadaan logistik dan proses penerimaan logistik yang sudah dilakukan oleh KPU Kabupaten Bone.
Sementara dari Polres Bone yang diwakili Kabag ops hanya mengingatkan para peserta pemilu 2024 atau Parpol yang ingin melaksanakan Kampanye yang dimulai 28 November 2023 agar menyampaikan ke pihak Kepolisian sehari sebelum dilakukan Kampanye.
Kegiatan rapat koordinasi setidaknya terdapat 4 sesi, yakni sesi materi kampanye, sesi materi dana kampanye, sesi penyampaian oleh stakeholder, dan sesi sosialisasi dan bimbingan teknis sikadeka.
Materi kampanye membahas beberapa hal terkait dengan penyerahan pelaksana kampanye dan titik lokasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK).
Sementara itu, untuk dana kampanye lebih menyoroti terkait progres partai politik terkait pembuatan Rekening Khusus Dana Kampanye.
Adapun sesi terakhir adalah sosialisasi dan bimbingan sikadeka atau Sistem Informasi Kampanye dan Dana Kampanye dalam Pemilu Tahun 2024. mengintegrasikan tahapan kampanye, dana kampanye serta proses audit oleh akuntan publik.
Selain Ketua KPU, hadir pula Komisioner Bidang Teknik Zainal dan Pemandu Acara Komisioner…. Serta segenap jajaran KPU Bone serta PPK 27 Kecamatan.
Laporan A.Syafri Azis
