Selasa, Mei 14, 2024

Dekranasda Sulsel Memamerkan Kerajinan Unggulan di Inacraft 2024

KATADIA,JAKARTA || Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali mengukir prestasi dengan berpartisipasi dalam Pameran Kerajinan International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2024.

Acara ini digelar dari tanggal 28 Februari hingga 3 Maret 2024, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat.

Selain memamerkan produk kerajinan unggulan Sulsel, Dekranasda Sulsel juga turut menampilkan sejumlah kerajinan anyaman hasil karya para penyandang disabilitas.

Beragam kerajinan seperti anyaman bambu, daun lontar, baju bodo, sarung lagosi, sutera, sepatu, hingga perhiasan pengantin menjadi daya tarik utama dari paviliun Sulsel.

Berbagai kabupaten di Sulsel juga ikut ambil bagian dalam pameran ini, memamerkan kerajinan unggulan daerah masing-masing. Kabupaten Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Wajo, Maros, Tana Toraja, dan Toraja Utara turut serta memperkaya ragam kerajinan yang dipamerkan.

Penjabat Ketua Dekranasda Sulsel, Sofha Marwah Bahtiar, menyampaikan harapannya agar melalui Inacraft 2024, produksi kerajinan lokal di desa wisata dapat bangkit.

Dengan melibatkan 10 daerah dari total 24 kabupaten dan kota di Sulsel, pihaknya berupaya meningkatkan eksposur kerajinan Sulsel secara nasional dan internasional.

“Tema yang kita angkat adalah kearifan lokal. Kita ketahui bersama, Sulsel memiliki banyak kerajinan yang sudah mendunia. Salah satunya adalah sutera Wajo,” ujar Sofha Marwah pada Rabu, 28 Februari 2024.

Diharapkan melalui partisipasi Sulsel di Inacraft 2024, kerajinan daerah ini semakin dikenal tidak hanya di Indonesia tetapi juga di mancanegara. Setiap industri kerajinan dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel memiliki keunikan dan ciri khasnya masing-masing.

“Inacraft 2024 merupakan pameran kerajinan tangan terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara dengan partisipasi sekitar 1.500 UMKM. Peserta dari luar negeri juga turut ambil bagian, termasuk beberapa negara Asia dan Eropa,” tambahnya.

Pameran Inacraft 2024 dihadiri oleh tamu khusus internasional sebanyak 70 pembeli, dengan harapan mencapai target transaksi retail hingga Rp100 miliar dan kontrak dagang senilai 12 juta dollar AS.

Dengan demikian, Inacraft 2024 menjadi momentum penting bagi Sulsel untuk memperluas pasar dan meningkatkan eksposur industri kerajinan lokal.(**)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles