KATADIA,SENGKANG || Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan merencanakan penyebaran 100 juta bibit ikan nila sebagai langkah untuk meningkatkan produksi ikan nila dan mendukung keberlanjutan sektor perikanan di daerah tersebut.
Salah satu lokasi yang akan menerima penyebaran bibit ikan tersebut adalah Danau Tempe yang terletak di Kabupaten Wajo.
Sebanyak 1 juta 10 ribu bibit ikan nila dan ikan mas telah ditebar di Kelurahan Salomenraleng, Kecamatan Tempe oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, Bupati Wajo Amran Mahmud, dan para nelayan.
Bahtiar Baharuddin menyatakan kepeduliannya terhadap sektor perikanan, terutama di daerah sekitar Danau Tempe, yang menjadi habitat utama masyarakat Wajo.
Dia menjelaskan bahwa penyebaran bibit ikan ini merupakan respons terhadap penurunan jumlah ikan di bendungan dan danau yang disebabkan oleh berbagai faktor.
Penyebaran bibit ikan ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel, Balai Benih Ikan di beberapa daerah, termasuk Soppeng, Sidrap, dan Takalar, serta dukungan dari pemerintah pusat.
Bahtiar Baharuddin juga menegaskan komitmennya untuk memastikan dampak positif dari program ini terhadap masyarakat. Dia berharap bahwa dalam waktu enam bulan ke depan, bibit ikan yang telah disebar akan berkembang dengan baik.
Selain penyebaran bibit ikan, program pemerintah juga meliputi pembuatan rumpon dan terumbu karang buatan sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas perikanan.
Kepala Dinas Perikanan Wajo, Andi Ismirar Sentosa, menyambut baik program ini dan menyatakan bahwa ini sangat membantu para nelayan di Danau Tempe.
Sebagai bagian dari program ini, Pj Gubernur Sulsel juga memberikan bantuan bibit ikan nila kepada ratusan nelayan yang berasal dari Wajo, Soppeng, dan Sidrap untuk ditebarkan di sepanjang Danau Tempe.(**)
