Kamis, Mei 9, 2024

Memori Tragedi Dogiyai: Lilin, Artikel, dan Kesedihan 10 Tahun Kemudian

KATADIA,SORONG || Mahasiswa asal Dogiya melakukan memasang seribu lilin dan menulis artikel tentang tragedi Dogiyai berdarah yang terjadi 10 tahun siram. Tulisan ini bangkit dari kesedihan korban dalam tragedi tersebut ini.

Senior IPMADO Melki Tigi, Menceritakan Lima warga sipil di Mowanemani, distrik Kamuu, kabupaten Dogiyai, tertembak peluru aparat kepolisian. Dua orang diantaranya, Dominikus Auwe (27), anak dari Pendeta Yulianus Auwe, dan Alwisius Waine (25 tahun) terkapar di ujung bedil. Tiga pemuda lainnya, menderita luka serius akibat terkena peluru.

Kejadian berawal dari bentrok warga sipil dengan aparat kepolisian dari Polsek Kamuu. Pemicunya, tempat ramai Roulette di Mowanemani, bagian Kota suatu ketika terjadi masalah yang sebenarnya”
ungkapnya Tigi”

Marthen Tagi, Pengarah saat mulai kegiatan pemasangan lilin selaku ketua asrama Dogiyai Kota Studi Sorong, Papua Barat Daya” Berbagai sumber di ibu kota kabupaten Dogiyai menceritakan awal mula Roulette dihadirkan Dewa, seorang pengusaha asal Bali. Sumber lain menyebutkan nama pemiliknya Made, anggota Polsek Kamuu. Ia buka setahun sebelumnya, 2010.

Selaku Sekretaris IPMANAPANDODE Fransiskus Pigai, Biak berdarah, Uncen berdarah, Wamena berdarah, Paniai berdarah, Deiyai berdarah, Dogiyai berdarah dan tragedi-tragedi yang terjadi di Papua yang alamia oleh rakyat Papua adalah bentuk dari kejahatan kemanusiaan yang tidak pernah berujung oleh negara kolonial.”bebernya Pigai”

Katanya Nikolaus Goo, Peristiwa ini sesungguhnya bawa dalam hukum karena terjadi pembuahan terhadap warga sipil, negara biarkan saja; institusi negara adalah HAM dan demokrasi.

Bukan pada disitu saja namun banyak rentetan peristiwa yang panjang sepanjang sejarah mulai dari 19 Desember 1961 hingga sampai detik ini. Pendorong militer di Papua massifkan oleh negara kolonial sehingga rakyat Papua yang menjadi trauma dan ketakutan dalam segala aktivitasnya.” tutupnya Goo”

Jeri P Degei

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles