Selasa, April 30, 2024

Pemecatan 249 Nakes di Manggarai, NTT: Aspirasi, Tanggapan, dan Permintaan Maaf

KATADIA,MANGGARAI || Sebanyak 249 tenaga kesehatan (nakes) di Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilaporkan dipecat oleh Bupati Herybertus Geradus Laju Nabit setelah mereka melakukan unjuk rasa menuntut kenaikan gaji.

Namun, setelah kehilangan pekerjaan, mereka meminta maaf atas tindakan mereka.

Herybertus menegaskan bahwa awalnya bukanlah pemecatan, melainkan tidak diperpanjangnya Surat Perintah Kerja (SPK) bagi nakes honorer tersebut.

Ia mengklaim bahwa pemerintah daerah telah berusaha mempertahankan nakes non-ASN sejak tahun sebelumnya.

Namun, demonstrasi yang dilakukan oleh nakes tersebut di DPRD Manggarai pada 6 Maret 2024 mempengaruhi keputusan Herybertus.

Meskipun Pemkab Manggarai berupaya untuk memenuhi beberapa aspirasi nakes, seperti mengusulkan formasi lebih banyak dan mengangkat nakes tanpa tes, beberapa tuntutan tidak bisa dipenuhi karena keterbatasan anggaran.

Ratusan nakes non-ASN kemudian menyampaikan permintaan maaf atas unjuk rasa mereka dan memohon agar SPK mereka diperpanjang.

Namun, Herybertus belum memberikan tanggapan detail terkait permintaan maaf tersebut.

Sebelumnya, sekitar 300 nakes honorer dari 25 puskesmas juga melakukan unjuk rasa di Kantor Bupati Manggarai pada 12 Februari 2024, menuntut perpanjangan SPK dan kenaikan gaji. Mereka juga menginginkan penambahan kuota seleksi PPPK 2024.

Permintaan maaf dan permohonan untuk dipekerjakan kembali menunjukkan harapan ratusan nakes tersebut untuk mendapatkan solusi yang adil atas permasalahan yang mereka hadapi.

Kontroversi ini mencerminkan kompleksitas masalah ketenagakerjaan di sektor kesehatan dan menyoroti pentingnya dialog konstruktif antara pemerintah dan para tenaga kesehatan dalam menyelesaikan perbedaan-perbedaan dan mencapai solusi yang menguntungkan semua pihak.(**)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles