KATADIA,MAKASSAR || Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, memberikan dukungan penuh terhadap rencana Badan Pusat Statistik (BPS) Makassar untuk melakukan pendataan potensi desa/kelurahan pada bulan Mei 2024 mendatang.
Dalam audiensi bersama BPS Makassar, Pomanto menyatakan bahwa pemerintah setempat akan memberikan dukungan sepenuhnya terhadap kebutuhan BPS di lapangan.
Kepala BPS Makassar, Abdul Hafid, menjelaskan bahwa pendataan potensi desa/kelurahan bertujuan untuk mendapatkan basis data kewilayahan berbasis pemerintahan dari tingkat terkecil, yaitu desa/kelurahan.
Data yang dikumpulkan akan mendukung perencanaan dan evaluasi pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Pendataan tersebut akan mencakup informasi tentang kependudukan, tenaga kerja, pendidikan, budaya, sosial, dan ekonomi.
Pelaksanaannya direncanakan selama sebulan, dimulai pada tanggal 1 Mei, dengan harapan prosesnya dapat berjalan lancar dan data yang diperoleh dapat menjadi dasar kebijakan yang akurat.
Selain membahas rencana pendataan, Abdul Hafid juga melaporkan beberapa data terkait pertumbuhan ekonomi dan inflasi Kota Makassar. Pertumbuhan ekonomi Kota Makassar mencapai 5,31%, melampaui angka pertumbuhan di tingkat provinsi dan nasional.
Selain itu, inflasi Kota Makassar pada bulan Maret 2024 tercatat sebesar 2,43%, yang lebih rendah dari angka inflasi di tingkat provinsi dan nasional.
Pomanto menilai bahwa pengendalian inflasi yang baik menunjukkan upaya yang cukup efektif dari pemerintah kota, meskipun dalam suasana Idul Fitri yang biasanya diwarnai dengan kenaikan harga-harga.
Inflasi yang terkendali tersebut mencerminkan keberhasilan pemerintah kota dalam mengatasi tantangan ekonomi, memberikan harapan bagi stabilitas harga dan kesejahteraan masyarakat Kota Makassar.
