KATADIA,BARRU || Dalam kenyataannya, 48 rumah di Kelurahan Sumpang Binangae, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) masih belum dilengkapi dengan Water Closet (WC).
Badaruddin, Lurah Sumpang Binangae, mengungkapkan bahwa data dari Rukun Warga (RW) menunjukkan bahwa ada 5 RW di kelurahan tersebut yang masih belum memiliki WC.
“Sesuai dengan data RW, ada 48 rumah yang belum memiliki WC. Semua data tersebut telah kami kumpulkan melalui RW atas permintaan dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR),” ujar Badaruddin kepada wartawan pada Selasa (7/5/24).
Saat ini, sebanyak 17 rumah telah terverifikasi oleh Dinas PUPR Kabupaten Barru untuk mendapatkan bantuan pembangunan WC.
Badaruddin menjelaskan bahwa salah satu syarat untuk mendapatkan bantuan pembangunan WC dari Dinas PUPR adalah rumah tersebut harus berdekatan dengan jalan besar, agar memudahkan proses pengosongan bak WC saat penuh.
Di sisi lain, salah seorang warga Sumpang Binangae yang tidak ingin disebutkan namanya mengeluhkan perilaku sebagian warga yang masih buang air besar (BAB) di bibir pantai, terutama pada waktu subuh. Hal ini menyebabkan bau tidak sedap tercium hingga ke dalam rumah.
“Kami sering merasakan bau tidak sedap di rumah karena sebagian warga masih buang air besar di Pantai pada saat subuh. Ini merupakan akibat dari masih banyaknya rumah yang belum memiliki WC,” keluh warga tersebut kepada wartawan pada Rabu (8/5/24).
Ia menambahkan bahwa masalah ini seharusnya menjadi perhatian serius bagi pemerintah, terutama karena wilayah tersebut merupakan dua tempat wisata populer yaitu Pantai Sumpang Binangae dan Ujung Batu, yang menjadi ikon Kota Barru dan diminati oleh banyak pengunjung.
“Dikhawatirkan jika terus terjadi pencemaran lingkungan ini, banyak wisatawan yang akan mengurangi kunjungannya ke tempat ini,” tandasnya.
(Tim Red)