Minggu, September 8, 2024

Gubernur Sulsel Buka Sertifikasi Keahlian Digital untuk Siswa SMK

KATADIA MAKASSAR || Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, secara resmi membuka kegiatan Sertifikasi Kompetensi Keahlian Berstandar Industri bertema “Building Practical Digital Literacy for Future Workforce” pada Kamis, 11 Juli 2024, di Hotel Dalton Makassar. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital di lingkungan kerja.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Andi Iqbal Najamuddin, Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Hery Sumiharto, serta CEO MyEdusolve, Stephani Seputra. Siswa SMK dari seluruh Sulawesi Selatan juga berpartisipasi secara hybrid.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan dan MyEdusolve, sebuah perusahaan yang fokus pada transformasi tenaga kerja melalui peningkatan literasi digital, termasuk sertifikasi internasional. MyEdusolve adalah mitra resmi Certiport yang berbasis di Amerika Serikat.

Dalam acara ini, juga diselenggarakan pelatihan ujian sertifikasi, di mana 10 siswa terpilih akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti ujian sertifikasi dengan standar internasional. Kegiatan ini diikuti oleh 2.000 siswa SMK kelas 12 yang akan dilaksanakan selama tujuh hari di sekolah masing-masing.

“Provinsi Sulsel memiliki program sertifikasi keahlian berbasis standar industri bagi siswa-siswa SMK yang didanai oleh APBD. Jadi, mereka disertifikasi secara gratis, tanpa biaya,” ungkap Prof. Zudan.

Setelah pelatihan, diharapkan siswa memiliki kemampuan yang tersertifikasi, membantu mereka memasuki pasar kerja dengan keterampilan yang sesuai standar teknologi terkini. “Kegiatan ini bertujuan agar siswa-siswi SMK kita memiliki kemampuan untuk memasuki pasar kerja dengan standar yang lebih baik,” lanjutnya.

Prof. Zudan menekankan pentingnya sertifikasi di bidang teknologi untuk memperkecil kesenjangan antara kebutuhan industri dan keterampilan yang dimiliki calon tenaga kerja. “Diharapkan tidak terdapat kesenjangan kompetensi saat memasuki pasar kerja,” imbuhnya.

Selain itu, Penjabat Gubernur juga mendorong peserta didik untuk meningkatkan kompetensi dalam penguasaan bahasa asing. “Saya sangat senang. Tadi juga Pak Gubernur memberikan motivasi yang luar biasa, jadi saya terdorong untuk mengikuti kegiatan pelatihan,” kata Dheisya, siswi SMK Negeri 6 Makassar.

Kegiatan ini diharapkan dapat mempersiapkan generasi muda Sulawesi Selatan untuk menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan.(**)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles