Sabtu, September 21, 2024

Program Pembinaan Kerohanian di Lapas Bulukumba Berhasil Cetak WBP Berakhlak Mulia

KATADIA BULUKUMBA || Lapas (Lembaga Pemasyarakatan) Bulukumba terus mengedepankan pembinaan kerohanian sebagai salah satu upaya untuk memperbaiki dan membina Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) agar menjadi pribadi yang lebih baik, serta meningkatkan keimanan dan ketaatan mereka kepada Tuhan.

Mut Zaini, Kepala Lapas Bulukumba, menjelaskan bahwa Lapas bukan hanya sekadar tempat untuk menjalani hukuman, tetapi juga menjadi pusat pembinaan yang membantu WBP mempersiapkan diri kembali ke masyarakat dengan sikap dan perilaku yang lebih baik. “Kami memiliki berbagai program pembinaan yang kami laksanakan secara rutin.

Tujuannya adalah untuk membantu WBP memperbaiki diri, sehingga saat mereka kembali ke masyarakat, mereka dapat menjadi individu yang lebih baik,” jelas Mut Zaini pada Senin (26/8/2024) di Warkop Mattoanging, Kota Bulukumba.

Lapas Bulukumba telah mengimplementasikan sejumlah program pembinaan kerohanian yang terstruktur dan berkelanjutan.

Beberapa di antaranya adalah pengajian dan ceramah agama yang diadakan setiap Jumat, ibadah rutin, serta kegiatan tadarus Alquran bagi WBP yang beragama Islam.

Selain itu, terdapat program pendalaman Alquran dan Tahfidzul Quran untuk WBP di blok santri, pelatihan dai, dan praktek penyelenggaraan jenazah.

Program-program ini bekerja sama dengan instansi dan lembaga keagamaan seperti Kementerian Agama, Majelis Dai Muda, LDK PD Muhammadiyah Bulukumba, serta Pesantren Imam Nawawi.

Ketua Majelis Dai Muda Pusat Bulukumba, Ustaz Ikhwan Bahar, memberikan apresiasinya terhadap program-program keagamaan yang telah berjalan di Lapas Bulukumba.

“Alhamdulillah, kami telah aktif selama beberapa tahun dalam mengisi pengajian dan berbagai program keagamaan di Lapas Bulukumba. Bahkan, sudah dua kali kami menyaksikan prosesi wisuda penghafal Alquran dari WBP di sini.

Selain itu, banyak WBP yang kini mahir dalam berceramah dan menjadi imam salat, yang menunjukkan keberhasilan pembinaan yang kami laksanakan,” ujar Ustaz Ikhwan.

Dengan adanya program pembinaan ini, Lapas Bulukumba tidak hanya berfokus pada aspek hukuman, tetapi juga pada upaya rehabilitasi dan peningkatan spiritualitas WBP, sehingga mereka dapat kembali ke masyarakat dengan membawa perubahan positif dalam hidup mereka.(***)

 

 

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles