Sabtu, Juli 27, 2024

Jaringan Lapas Beraksi, Dua Kurir Wanita Asal Makassar Diringkus Sat Narkoba Polres Gowa

KataDia, Gowa – Dua wanita asal Makassar berinisial SA (30) dan SI (23) diringkus Satuan Narkoba Polres Gowa saat melakukan transaksi di rumah seorang pelanggan disalah satu perumahan di kecamatan somba Opu.

Sabu yang dimiliki kedua terduga pelaku didapatkan dari seorang bandar berinisial (FD) yang saat ini mendekam di salah satu lapas narkoba di Kabupaten Gowa.

Terduga pelaku melakukan transaksi sabu dengan pelanggan berawal dari petunjuk atau perintah dari sang bandar yang ada di lapas kemudian sang bandar menghubungi kedua pelaku Via HP kemudian diarahkan menemui pelanggan.

Dari hasil keterangan kedua pelaku menjelakan mereka berdua akan mendapat imbalan uang sebesar Ro. 300 ribu jika berhasil melakukan transaksi dengan pelanggan tersebut

Terduga pelaku ini merupakan warga Makassar dan bersaudara kandung kemudian bertetangga dengan sang bandar yang saat ini berada di rutan.

Mereka menjelaskan bahwa Sabu tersebut diambil di wilayah Makassar melalui orang kepercayaan sang bandar kemudian sesuai petunjuk dari sang bandar lalu kedua terduga pelaku menemui penegedar tersebut dan melakukan transaksi di pinggir jalan selanjutnya terduga pelaku menuju ke lokasi pemesan yang telah ditentukan oleh sang bandar, ungkap Kasubbag Humas Polres Gowa AKP. M. Tambunan didampingi Kasat Narkoba saat merelease kasus tersebut di hadapan awak media pada Senin sore (21/07/2020)

Pasca mendapat informasi selanjutnya personil satuan narkoba Polres Gowa melakukan penyelidikan kemudian menangkap terduga pelaku saat melakukan transaksi dan ditemukan sabu seberat 10.54 gram diatas meja.

Akibat perbuatannya kedua terduga pelaku dijerat dengan pasal 114 dan 112 UU No. 35 tahun 2009 ttg Narkotika , ancaman hukuman 5 hingga 20 tahun penjara.

Laporan : Nanang

Sumber : Humas Polres Gowa

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

Sorry Bro