KataDia, Makassar – Personel Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Sulsel mengikuti apel kesiapan pengamanan aksi unjuk rasa penolakan RUU HIP di halaman Polrestabes Makassar, Minggu (05/07/2020).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung Wakapolda Sulsel Brigjen Pol. Drs. Halim Pagarra, S.H.,M.H dan diikuti oleh ratusan personil gabungan dari Sat Brimob Batalyon A Pelopor, Sabhara Polda Sulsel, Sabhara Polrestabes Makassar, Yonif Raider 700/WYC dan Dinas Pemadam Kebakaran.
Sebelum mengikuti apel gabungan Personel Batalyon A Pelopor yang dipimpin Wadanyon A Pelopor terlebih dahulu mendapat arahan dari Komandan Batalyon A Pelopor AKBP Darminto di Mako Batalyon A Pelopor.
Dalam arahan tugasnya, AKBP Darminto menyebutkan bahwa selain bertugas untuk mengamankan mengawal jalannya aksi unjuk rasa, sosialisasi tentang protokol kesehatan harus diberikan saat aksi unjuk rasa berlangsung.
“Kita akan terus mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan Pysical Distancing ,Menjaga jarak dan memakai masker itu adalah wujud Bhakti Brimob Untuk Masyarakat dengam terus mengingatkan peserta Aksi untuk terus mentaati protokol kesehatan” tegas Darminto.
Selain itu, AKBP Darminto juga menegaskan bahwa seluruh petugas pengamanan aksi unras tidak dibelkali dengan senjata api.
“Demi Bhakti Brimob Untuk Masyarakat kita kawal Aksi unjuk rasa dengan dengan humanis dan Saya minta kepada setiap anggota yang ada di lapngan untuk tidak membawa senjata api, sekali lagi, tidak ada yang membawa senjata api saat pengamanan berlangsung” tegas Darminto.
Ditempat terpisah Dansat Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Muhammad Anis menyebutkan menyebutkan bahwa jajaran Satbrimob Polda Sulsel bertugas untuk mengawal dan menjamin kondusifitas saat aksi unjuk rasa berlangsung.
“Kita dari Kepolisian, Khusunya Satbrimob Polda Sulsel sifatnya hanya mengawal dan menjamin keamanan saat aksi berlangsung, oleh karena itu, saya mohon kepada seluruh petugas pengamanan untuk tetap mengedepankan sikap yang humanis dan mengedepankan Bhakti Brimob Untuk Masyarakat” sebut Kombes Pol Muhammad Anis.
