KATADIA, BULUKUMBA || Warga Dusun Bippajeng, Desa Jojjolo, kecamatan Bulukumpa dikejutkan dengan penemuan mayat bayi laki-laki di aliran sungai dalam kondisi tersangkut di ranting pohon, pada Jumat 3 Desember 2021 sekitar pukul 13:00 Wita. Kemarin
Kapolsek Bulukumpa AKP Asri melalui Kasi Humas Polres Bulukumba IPTU Marala membenarkan adanya penemuan mayat bayi tersebut.
” Benar ada mayat bayi ditemukan sudah meninggal dunia di sungai di Desa Jojjolo,” dan mayat bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh warga sekitar saat yang melintas di sekitar sungai.
Menurut Marala dua warga yang menemukan pertama mayat bayi tersebut adalah Hadira 38, warga dusun Bonto Kamase dan Maing 60 warga dusun Bippajeng warga desa Jojjolo, keduanya kemudian melaporkan hal ini ke pemerintah setempat.
Ditambahkan Iptu Marala kronologis kejadian yakni berawal saat dua orang warga pulang dari sawah menuju rumahnya dengan berjalan kaki dan menyusuri daerah pinggir dan tiba-tiba melihat mayat bayi tersebut mengapung dipinggir sungai tersangkut pada ranting potongan bambu .
Usai melihat mayat bayi tersebut Hadira kemudian memberitahukan Maing saat itu bersamanya.
Setelah dilihat secara seksama kemudian diyakini adalah seorang bayi dan selanjutnya kedua warga tersebut kemudian mengambil mayat bayi laki-laki itu kemudian membersihkannya dan membungkus mayat dengan kain penutup kepala.
” Kasus ini masih sementara proses penyelidikan pihak kepolisian,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan pihak medis saat memeriksa kondisi fisik luar terhadap jenazah bayi, secara umum kondisi bayi tidak ada luka, namun terdapat bekas seperti telah diremas secara kuat pada bagian perut bayi tersebut sampai meninggal dunia.(**)
