KATADIA, MAKASSAR || Hari terakhir sepekan bersama Pejuang Subuh Bulukumba Ahad, 7 Agustus 2022 diisi oleh Ketua Baznas Kota Makassar Dr. HM. Ashar Tamanggong,SH,MH mengatakan dengan berani bahwa jangan simpan uang masjid di Bank.”Kalau saldo masjid banyak jangan lagi simpan di Bank,dan pengurus masjid harus hijrah pemikiran tabungan, uang itu bukan uangta, kalau uang usahata silakan simpan di bank,”tegasnya.
Ketua Lembaga Dakwah Nahdatul Ulama (LDNU) kota Makassar melanjutkan bahwa berdosa orang yang menyumbang uang 2 ribu. Saya bisa sampaikan disini biar viral bahwa menyumbang uang 2 ribu di masjid berdosa karena menyiksa pengurus masjid menghitung, ” ungkapnya dengan mantap.
Dihadiri ratusan Jama’ah di masjid Al-Muawanah Terang-Terang, nampak rombongan Pejuang Subuh Bantaeng, Bikers Muslim Bulukumba, para santri RTQ Al-Azkar, RTQ Imaman Arrasyid tentunya anggota Pejuang Subuh Bulukumba yang mendominasi.
Juga hadir Ketua LDNU Bulukumba A. Armayadi, S. Pd. I, Dosen Senior STAI Al-Gazali Drs. Najamuddin dan Drs. Mardianto, Ketua III Baznas Bulukumba H. Darmawan Sonda, SE.
Setelah ceramah, Wakil Ketua 1 DMI Kota Makassar ini bersama member Pejuang Subuh minum kopi di warkop Kampoeng kampung Gadde samping lapangan Pemuda kebanggaan masyarakat Bulukumba.
Laporan AF
