Jumat, April 26, 2024

Songkok Bone Toreh Prestasi Penerima WCC

KATADIA, WATAMPONE || Songkok Bone sebagai salah satu kerajinan tangan di Sulawesi Selatan menorehkan prestasi. Produk UMKM dari Kabupaten Bone tersebut ditetapkan sebagai penerima World Crafts Council (WCC) Award of Excellence For Handicraft of Asia Pasific Region 2022.

Penyerahan Sertifikat of Excellence dari World Crafts Council Asia Pasific Region diterima pada pembukaan Pameran Kriya Nusa oleh Ibu Iriana Joko Widodo, di Prefunction Hall A – JCC, Jakarta, Rabu (21/09/2022).

Kegiatan tersebut ditangani langsung Hesti Indah Kresnarini, sebagai Koordinator Tim WCC Award 2022 Dekranasda pusat yang dihadiri Ketua Dekranasda Sulsel, Naoemi Octarina yang mengaku bangga dan bersyukur, salah satu produk kerajinan tangan Sulsel berhasil mendapat pengakuan se-Asia Pasifik. Naomi berharap, ke depan akan ada lagi produk lainnya yang menyusul Songkok Bone, karena Sulsel punya kekayaan budaya dan produk yang tak kalah dari Provinsi dan Negara lain.

“Semoga pengakuan ini menjadi pemantik semangat bagi daerah lain di Sulsel itu terus mengembangkan produknya. Dekranasda hadir untuk mewadahi semua itu,” ujar istri Gubernur Sulsel.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Bone, Kurniaty A Fahsar mengaku sangat bersyukur atas prestasi tersebut. Menurutnya, hal tersebut tidak lepas dari peran para pelaku UMKM di Bone untuk terus berusaha, agar Songkok Bone dikenal di dunia.

“Mereka (pelaku UMKM) berpikir lebih agar bisa dikembangkan. Ditata dengan baik dengan tekstur yang bervariasi,” ujarnya saat ditemui di sela-sela acara di Jakarta. Ketua TP PPK Bone itu menerangkan, saat ini inovasi atas produk Songkok Bone sangat bervariasi. Warna dan corak dibuat beragam. Menyesuaikan dengan perkembangan zaman.

“Sekarang itu lebih halus. Lain lagi kalau bahannya dari emas, ini saja bukan emas tetapi ala emas dan berhasil membanggakan kita semua,” jelasnya lagi.

Kurniaty menambahkan, di JCC ia bersama tim berkeliling di booth Provinsi lain. Apa yang disaksikan akan menjadi inspirasi untuk dikembangkan di Bone.

“Apalagi kita di Bone ada banyak bahan yang bisa dimaksimalkan. Tentunya ke depan akan lebih semangat menghadirkan produk terbaik,” tutup ibu Bupati Bone.

 

 

Laporan Andi Syafri Azis

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles