KATADIA,MAKASSAR || SD Inpres Banta-Bantaeng I terus mengembangkan inovasi sebagai implementasi “18 Revolusi Pendidikan” Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Terbaru, sekolah yang berada di Kecamatan Rappocini itu membuat inovasi program Siap Gerak atau Siap Peduli Gerakan Aktif.
Kepala UPT SPF SD Inpres Banta-Bantaeng I, Hj Baena, S.Pd, M.Pd menjelaskan latar belakang program ini karena sejak ada pelonggaran belajar secara normal, murid sering lupa mengenakan masker. Padahal pandemi Covid-19 masih ada. Jadi, katanya, SIAP PEDULI merupakan penanaman karakter disiplin, menjaga diri dan orang disekitar, agar tidak tertular penyakit diakibatkan batuk, bersin, bau tak sedap.
Sedangkan, GERAKAN AKTIF adalah gerakan pembiasaan yang dilakukan jika bersin, batuk, atau mendehem. Misalnya, gerakan refleks menutup mulut dengan lengan, melindungi hidung dan mulut dari hal penularan melalui udara rongga pernafasan, yang dilanjutkan dengan gerakan cuci tangan yang benar.
Tujuan lain dari program ini adalah mengubah perilaku, menanamkan karakter disiplin saling peduli lindungi, menerapkan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Juga untuk meningkatkan budaya, kemandirian peduli diri dan orang di sekitar kita serta meningkatkan perilaku PHBS
Baena menambahkan, bentuk kegiatanya adalah pelatihan/pendampingan kegiatan dokcil, pembiasaan perilaku hidup bersih sehat, dan praktik gerak peduli lindungi sambil bermain dan bernyanyi. Dan yang penting adalah membuat sekaligus membuka literasi PHBS di ebook (smart library).
Sasaran dari program Siap Gerak adalah semua warga sekolah, mulai dari murid, guru dan tenaga kependidikan, orangtua peserta didik, stakholder mitra dan Puskesmas.
Baena berharap, program ini akan menanamkan karakter PHBS dan membudayakan Peduli Lindungi. Sesuai dengan semangat “Siap Gerak” yang jadi filosofi program ini. (*)
