KATADIA,BULUKUMBA || Demonstrasi Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Bulukumba di depan Mall Wisata IV UIT Bulukumba pada Senin 10 April 2023 berakhir ricuh.
Keributan bermula saat petugas Satpol PP bersama petugas pemadam kebakaran memadamkan ban yang terbakar yang dipasang pengunjuk rasa dengan menggunakan mobil pemadam kebakaran.
Para pengunjuk rasa menolak menerima ban mereka yang terbakar dipadamkan oleh Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Bulukumba.
Akibatnya, terjadi aksi saling dorong dan lempar antara petugas Satpol PP dengan pengunjuk rasa.
Petugas polisi yang berusaha membubarkan perkelahian menjadi korban sendiri.
Kepala Intel Polda Bulukumba, AKP Abdul Rahman, mengalami luka di kepala setelah diduga dipukul dengan pengeras suara oleh pendemo.
Alhasil, ia dirawat di RSUD H. Andi Sultan Daeng Radja Bulukumba, mendapat empat jahitan untuk luka di kepalanya.
PS. Kabid Humas Polres Bulukumba IPTU Marala membenarkan kejadian tersebut.
“Iya benar. Dia (Kepala Intel) menjadi korban saat hendak menghentikan tawuran antara Satpol PP dan pendemo, kepalanya luka,” jelas IPTU Marala.
Perlu diketahui, demo mahasiswa ini digelar untuk menuntut DPR RI menarik dan menolak pengesahan UU Cipta Kerja.
Aksi mahasiswa tersebut menuntut pemerintah dan DPR RI segera menyempurnakan UU Cipta Kerja sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi.
Mereka juga mendorong pemerintah dan DPR RI untuk melibatkan partisipasi publik yang berarti dalam penyempurnaan UU Cipta Kerja yang selama ini inkonstitusional bersyarat.
