KATADIA,MAKASSAR || Dalam sebuah desa kecil, terdapat kisah yang menginspirasi tentang seorang wanita bernama Putri Dakka yang membantu sebuah keluarga yang hidup dalam kondisi kurang beruntung. Keluarga ini terdiri dari empat anak yang membutuhkan perhatian dan dukungan.
Anak pertama dalam keluarga ini adalah seorang laki-laki berusia 12 tahun, sedangkan anak kedua adalah seorang perempuan berusia 9 tahun. Mereka berdua sedang bersekolah, dengan anak pertama berada di kelas 6 SMP dan anak kedua di kelas 3 SD. Anak ketiga mereka adalah seorang laki-laki berusia 5 tahun, sementara anak keempat masih bayi berusia 2 tahun dan masih menyusui.
Keluarga ini tidak hanya dihadapkan pada masalah keuangan yang terbatas, tetapi juga menghadapi masalah kesehatan. Nenek mereka baru saja mengalami masalah serius terkait kesehatannya, sementara seorang paman dalam keluarga juga mengalami nasib serupa. Oleh karena itu, tanggung jawab untuk membiayai pendidikan anak-anak dan memperbaiki kondisi rumah menjadi beban berat bagi keluarga ini.
Anak pertama dalam keluarga ini bertanggung jawab untuk membayar biaya sekolahnya di SMP, termasuk biaya seragam. Demikian pula, anak kedua membutuhkan biaya untuk bersekolah di TK. Namun, dengan keterbatasan keuangan yang mereka hadapi, hal ini menjadi sulit diwujudkan.
Rumah keluarga ini merupakan sebuah rumah kontrakan dengan ukuran 7×15 meter. Meskipun dibangun secara semi permanen, kondisi rumah tersebut membutuhkan perbaikan karena dindingnya yang rapuh dan atap yang bocor. Selain itu, rumah mereka terletak di dekat lorong dengan jarak sekitar 20 meter, dan bersebelahan dengan kandang ayam potong yang berjarak hanya 1 meter. Keadaan sekitar rumah juga dipenuhi dengan barang-barang rongsokan besi tua.
Untuk membantu keluarga ini, Putri Dakka dengan tulus dan ikhlas memberikan bantuan. Dia memutuskan untuk menggaji dua pekerja, yang akan bertindak sebagai “Baby Sister” untuk menjaga dan merawat anak-anak tersebut. Satu dari Baby Sister tersebut bertugas untuk memasak, sementara yang lainnya akan mengantar anak-anak ke sekolah. Awalnya, Putri Dakka berencana untuk mencari bantuan dari yayasan, tetapi mengingat kesepakatan antara tetangga di lingkungan sekitar rumah, mereka sepakat agar Baby Sister tinggal bersama keluarga ini.
Keputusan Putri Dakka untuk membantu keluarga ini dengan memberikan bantuan dan dukungan sangat berarti bagi mereka. Dengan adanya Baby Sister yang membantu dalam memasak dan mengantar anak-anak ke sekolah, beban keluarga ini menjadi lebih ringan dan
keluarga ini dapat fokus pada upaya memperbaiki kondisi rumah mereka. Putri Dakka melihat betapa pentingnya pendidikan yang layak bagi anak-anak ini, dan dia ingin memberikan mereka kesempatan yang lebih baik untuk masa depan mereka.
Selain membantu dalam hal pengasuhan dan pendidikan anak-anak, Putri Dakka juga berkomitmen untuk membantu memperbaiki kondisi rumah keluarga ini. Dia memobilisasi bantuan dari masyarakat sekitar dan bersama-sama mereka melakukan renovasi rumah. Mereka memperbaiki dinding yang rapuh, memperbaiki atap yang bocor, dan membersihkan sekitar rumah dari barang-barang rongsokan. Dengan kolaborasi dan semangat gotong royong, mereka berhasil mengubah rumah tersebut menjadi tempat yang lebih aman dan nyaman untuk keluarga ini.
Kisah kebaikan Putri Dakka menyebar dengan cepat di desa tersebut, dan masyarakat sekitar terinspirasi oleh tindakannya. Banyak orang yang ikut bergabung dalam membantu keluarga ini, baik dengan memberikan sumbangan uang, makanan, maupun pakaian layak pakai untuk anak-anak. Semangat kepedulian dan saling membantu semakin memperkuat hubungan sosial di desa tersebut.
Melalui kerja keras dan kepedulian banyak orang, keluarga ini mulai merasakan perubahan yang positif dalam kehidupan mereka. Anak-anak dapat melanjutkan pendidikan mereka dengan lebih baik, sementara kondisi rumah yang diperbaiki memberikan mereka lingkungan yang lebih aman dan nyaman untuk tumbuh dan berkembang.
Kisah Putri Dakka dan keluarga ini menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk peduli dan membantu sesama. Mereka menunjukkan betapa pentingnya memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, dan bagaimana kebaikan dapat merubah kehidupan seseorang. Semoga kisah ini menginspirasi lebih banyak orang untuk berbagi dan menyebarkan kebaikan di sekitar mereka, serta memberikan harapan dan kesempatan bagi mereka yang kurang beruntung.
