KATADIA,SIDRAP || Kapolres Sidrap, AKBP Erwin Syah, SIK, telah menginstruksikan Kapolsek Maritengngae, IPTU H. Alwi, untuk menindaklanjuti kasus perkelahian antara dua siswi yang viral di media sosial.
Perkelahian tersebut melibatkan siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang terjadi di pelataran stadion Ganggawa, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap pada Selasa lalu (8/8/2023).
Kapolsek Maritengngae dari Polres Sidrap menyatakan bahwa A (13 Tahun) sebelumnya telah melapor ke kantor Polsek Maritengngae bahwa dia telah menjadi korban penganiayaan oleh siswi B (13 Tahun).
Lebih lanjut, Kapolsek Maritengngae menjelaskan bahwa kejadian tersebut berawal dari adanya ketersinggungan karena hasil pertandingan voli antara kedua sekolah.
Kedua siswi yang terlibat dalam perkelahian ini berasal dari sekolah yang sama-sama ikut dalam pertandingan tersebut.
“Dalam menghadapi situasi ini, kami telah memanggil kedua Wakil Kepala Sekolah dari sekolah-sekolah terkait untuk berdialog di Polsek Maritengngae dan mencari solusi terbaik dalam menangani kasus ini,” ungkap Kapolsek.
“Setelah pertemuan antara kedua Wakil Kepala Sekolah yang didampingi oleh kedua siswi yang terlibat perkelahian, keduanya telah sepakat untuk menyelesaikan masalah ini melalui jalur damai, dengan membuat surat pernyataan bersama di sekolah,” jelas Kapolsek.
Keputusan untuk menempuh jalur damai ini diharapkan dapat menjadi contoh positif dalam menyelesaikan konflik di kalangan pelajar, serta mengajarkan pentingnya berkomunikasi dan menyelesaikan perbedaan dengan cara yang konstruktif dan bermartabat.
