KATADIA,MAKASSAR || Drs Andi Alimuddin, M.Si diberi amanah menjadi Pejabat Sementara (Pjs) Rektor Universitas Universitas Teknologi Sulawesi (UTS), menggantikan rektor sebelumnya, Drs. H. Ridwan Borahima, SH, M.Si yang mengundurkan diri karena alasan kesehatan.
Penyerahan SK selaku Pjs Rektor UTS ini dilaksanakan, Sabtu siang 2 September 2023 di aula kampus UTS Makassar Jl. Talasalapang dari Bendahara Yayasan Pendidikan Pembangunan Makassar (YPPM), Dra Hj ST Subaedah SH MH.
Turut hadir dalam penyerahan SK itu, Sekretaris YPPM, Budiawan, S.IP, M.Si, Wakil Rektor II, Drs.H. Andi Zainal Gunawan, SH, M.Si, dosen Surachmi Inderawati Razak SE MM serta pra dekan, ketua prodi dan dosen lainnya.
Pada sambutannya, H. Ridwan Borahima mengatakan, telah mengundurkan diri selaku Rektor UTS dengan alasan kondisi kesehatan. Re-generasi anak muda semoga dapat lebih mengembangkan kampus kedepan.
Kepada Pjs Rektor UTS diharapkan secepatnya membentuk tim untuk saling memberi usulan dan saran agar lembaga kampus ini dapat memberikan pelayanan lebih baik lagi, ungkapnya.
Mencapai kemajuan kampus maka harus ada dukungan dari para dosen, tenaga kependidikan serta mahasiswa.
H. Ridwan Borahima mengucapkan terima kasih kepada para dosen yang telah bersama selama kurang lebih 16 tahun serta memohon maaf jika ada yang kurang berkenaan selama kebersamaan di kampus katanya.
Pjs Rektor UTS, Andi Alimuddin pada sambutannya mengatakan, amanah yang diberikan akan melanjutkan program rektor lama apa yang telah di rintis akan senantiasa di lanjutkan.
Amanah yang diberikan akan diterima dengan lapang dada tetapi dengan syarat semua pihak memberikan dukungan. Mengelola perguruan tinggi swasta tidak mudah tanpa kerjasama seluruh civitas akademika kampus.
Sarjana Pendidikan Ilmu Sosial FKIP Unismuh Makassar ini mengajak seluruh pihak di kampus UTS menjalin kerjasama agar apa yang menjadi harapan pihak yayasan kampus UTS dapat berkembang lebih maju lagi.
Andi Alimuddin lahir di Seppang Bulukumba 1959. S2 Sosiologi PPs-Unhas. Mulai bergabung di UTS sejak 2013 dan sebelumnya mulai meniti dosen tetap yayasan di Universitas Pembangunan 1987.
UTS dikelola dan dibina oleh Yayasan Pendidikan Pembangunan Makassar (YPPM) berkedudukan di Makassar merupakan perubahan bentuk dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahteraan Sosial (STIKS) Bongaya di Makassar, Sulawesi Selatan.
STIKS Bongaya berdiri sejak tahun 1964, dikelola oleh Yayasan Pekerja Sosial yang membina satu Program Studi yaitu Ilmu Kesejahteraan Sosial.
Perubahan bentuk ini secara resmi berlaku setelah memperoleh izin penyelenggaraan dari Kementrian Pendidikan Nasional RI Nomor 105/D/0/2007 pada 10 Juli 2007, dengan 4 Fakultas dan 10 Program Studi, yaitu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik (FISIP) dengan Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial, Ilmu Politik.
Fakultas Ekonomi (FEKON) dengan Program Studi Manajemen, Akuntansi, Fakultas Teknik (FATEK) dengan Program Studi Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Lingkungan, Kimia, dan Fakultas Pertanian (FAPERTA) dengan Program Studi Teknologi Hasil Pertanian. (**)
