KATADIA,GOWA || Koramil 1409-01/Somba Opu terus mendorong kolaborasi dalam penanganan kasus stunting yang masih menjadi masalah serius di wilayahnya.
Khususnya, upaya ini difokuskan pada balita (anak balita) dan ibu hamil yang menghadapi Kekurangan Energi Kronis (KEK) di sektor kerja PKM Samata.
Dalam upaya mengatasi tantangan ini, PKM Samata telah berkolaborasi dengan Koramil 1409-01/Somba Opu untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat yang berisiko stunting.
Kolaborasi ini memanfaatkan Posko Ketahanan Pangan Kodam XIV/Hsn Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Somba Opu, yang selama ini dikelola oleh Koramil 1409-01/Somba Opu.
Kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat yang melibatkan koramil, puskesmas, Persit Koramil 1409-01/Somba Opu, Tim Penggerak PKK Kecamatan Somba Opu, dan masyarakat setempat ini juga termasuk sesi senam bersama untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola hidup sehat.
Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi pemeriksaan dan konsultasi kesehatan bagi masyarakat dan balita yang berisiko stunting. Langkah ini sangat penting untuk mendeteksi dini dan mengatasi kasus stunting yang ada.
Kepala Pustu Kelurahan Tamarunang, Marlawati, S.Kep, menyampaikan apresiasi kepada Danramil 1409-01/Somba Opu, Kapten Inf Syaiful, atas prasarana Posko Ketahanan Pangan yang telah disediakan untuk digunakan dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Prasarana ini memungkinkan Tim Medis PKM Samata, terutama Pustu Tamarunang, untuk lebih efektif dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, termasuk penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan balita sebagai langkah Follow Up dalam pemantauan tumbuh kembang anak serta deteksi dini kasus stunting.
Selain itu, di Posko Ketahanan Pangan ini juga diberikan pelayanan imunisasi bagi balita sebagai upaya pencegahan stunting, pemberian makanan tambahan bagi balita stunting, serta pemberian gizi tambahan bagi ibu hamil yang menghadapi KEK.
Danramil 1409-01/Somba Opu, Kapten Inf Syaiful, yang turut hadir dalam kegiatan ini, menjelaskan bahwa penanganan stunting adalah tanggung jawab bersama.
Oleh karena itu, Koramil 1409-01/Somba Opu, sebagai bagian dari TNI, selalu siap berkolaborasi dan berperan aktif dalam membantu penanganan stunting sesuai petunjuk dan arahan Dandim 1409/Gowa.
Upaya kolaboratif seperti ini diharapkan akan membantu mengurangi angka stunting di wilayah tersebut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya balita dan ibu hamil yang berisiko KEK. Semua pihak yang terlibat berkomitmen untuk terus bekerja keras dalam upaya mencapai tujuan ini.
Laporan Ansar
