KATADIA,KENDARI || Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kolaka dengan inisial SU (57) ditemukan tewas di dalam kamar mandi sebuah hotel di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu malam (8/10) sekitar pukul 23.45 Wita. Kepala Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari, AKP Fitrayadi, mengungkapkan bahwa penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut bermula ketika korban menghubungi seorang tukang pijat berinisial E (38) pada pukul 22.40 Wita.
“E tiba di kamar korban sekitar pukul 23.09 Wita. Sebelum mengurut, korban sempat berbincang-bincang dengan E,” ujar Fitrayadi.
Setelah selesai melakukan pijatan, E kemudian menggunakan kembali jaketnya. Sementara korban berjalan menuju kamar mandi sambil menyuruh E untuk mengambil uang di saku celananya.
“Beberapa saat kemudian, E mendengar korban terjatuh dan langsung mengorok di dalam kamar mandi,” tambahnya.
Saat E menuju kamar mandi, dia melihat korban terbaring dengan jari-jari yang melengkung. Tanpa berpikir panjang, E segera berlari dan memanggil pegawai hotel.
Menurut keterangan saksi E, sebelum diurut, korban mengeluhkan kakinya yang sering mengalami kram. Korban telah tiga kali mendapatkan pijatan dari E, selalu dengan keluhan yang sama.
Pihak kepolisian telah melakukan penyelidikan, mencari saksi-saksi, dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari untuk dilakukan visum. Penyebab pasti kematian akan diungkap setelah hasil visum diperoleh.
Kapolresta Kendari, AKP Fitrayadi, mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi terlalu jauh terkait peristiwa ini dan memberikan waktu bagi pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
