KATADIA MAKASSAR || Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Makassar, Syahruddin, S.Sos., M.Adm., Pemb., hadir dalam kegiatan kerja sama antara program Madani Care Stunting dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Makassar, yang berlangsung di Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Rabu (20/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting melalui berbagai program edukasi, pemeriksaan kesehatan, dan pemberian bantuan kepada keluarga yang membutuhkan.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Camat Tamalate yang diwakili oleh Sekcam Tamalate, perwakilan dari PNM Cabang Makassar, dan para staf UPT KB Kecamatan Tamalate.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan dukungan kuat terhadap upaya penanganan stunting di wilayah Kota Makassar.
Dalam sambutannya, Syahruddin menyampaikan apresiasinya terhadap program kolaborasi ini.
“Penanganan stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Kerja sama ini adalah contoh konkret bagaimana sinergi lintas sektor dapat mendukung upaya kita untuk mengurangi angka stunting, terutama di Kecamatan Tamalate,” ujar Syahruddin.
Ia menambahkan, DPPKB Kota Makassar akan terus mendukung kegiatan yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui program keluarga berencana yang terintegrasi dengan kesehatan dan kesejahteraan.
Dalam acara tersebut, peserta mendapatkan berbagai layanan, seperti:
1. Edukasi tentang pencegahan stunting yang meliputi pentingnya pola asuh, pemenuhan gizi yang baik, dan perawatan kesehatan ibu dan anak.
2. Pemeriksaan kesehatan gratis bagi ibu hamil dan balita untuk memastikan mereka mendapatkan layanan kesehatan yang memadai.
3. Pemberian bantuan gizi berupa paket makanan sehat kepada keluarga kurang mampu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar juga memberikan materi tentang pentingnya menjaga pola hidup sehat dalam keluarga.
Sementara itu, perwakilan PNM Cabang Makassar menyampaikan komitmen mereka untuk terus mendukung program sosial yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Melalui program ini, diharapkan angka stunting di wilayah Kecamatan Tamalate dan sekitarnya dapat terus menurun.
Kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta seperti yang dilakukan oleh PNM menjadi kunci utama dalam mewujudkan generasi muda yang sehat dan produktif.
“Kolaborasi seperti ini harus terus dilanjutkan. Mari bersama-sama kita bangun Makassar menjadi kota yang bebas stunting dengan generasi yang sehat dan unggul,” tutup Syahruddin.(**)
