KataDia, Bantaeng – Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Khusus SMK Firdaus Manaf S.pd,M.pd menyampaikan apresiasinya terhadap panitia pelaksana yang telah merancang kegiatan Konferensi ini dengan baik.Kegiatan tersebut berlangsung di Pusat Sentra Kopi Banyorang Kelurahan Banyorang Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng, Sabtu 20 Maret 2021 pagi.
Ia kembali mengingatkan agar peserta konferensi dapat memahami mekanisme pengambilan keputusan Organisasi dan Konferensi Kerja adalah forum kedua tertinggi setelah konferensi Cabang yang merupakan momentum perumusan kebijakan program strategis
“Konferensi Kerja adalah forum kedua tertinggi setelah konferensi Cabang yang merupakan momentum perumusan kebijakan program sehingga diharapkan utusan ranting dapat menyampaikan aspirasi anggota di ranting masing-masing,” imbuh Firdaus Sabtu 20 Maret 2021.
lebih jauh Ia menyampaikan agar program yang dirumuskan sedianya adalah program yang mampu menyentuh langsung anggota PGRI, khususnya anggota PGRI Cabang Khusus SMK Bantaeng.
Sementara itu dalam sambutannya Wakil Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng, H. Muhammad Nasir, S.Pd., M.BA mengajak kepada seluruh peserta agar mengambil bagian dalam memperjuangkan organisasi.
“Saya mengajak kepada seluruh peserta agar menjadi bagian pejuang organisasi profesi PGRI secara ikhlas,” urai Muh.Nasir.
Tak hanya itu Drs. Samsud Samad, MM selaku Ketua MKKS SMK yang mewakili Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V membuka acara ini secara resmi, menyampaikan bahwa dirinya yakin dan percaya terhadap Ketua PGRI Cabang Khusus SMK Firdaus, S.Pd.,M.Pd.
“Saya yakin Firdaus adalah sosok Petarung, Pejuang dan Inovator Pendidikan, sehingga momentum ini sisa dimanfaatkan anggota untuk meramu dan melahirkan rumusan program yang bersifat strategis,” tandas Samsud Samad.
Menurut guru senior ini, dalam rangka pengembangan pendidikan SMK di Kabupaten Bantaeng dengan menciptakan terobosan dan Inovasi yang unik dan berbeda dengan tempat tempat lainnya.
“Kita selalu berikan semangat, apalagi Bapak Menteri Pendidikan sudah meluncurkan merdeka belajar episode yang ke delapan itu. Kaitannya dengan pengembangan SMK yaitu SMK sebagai pusat keunggulan,” pungkasnya.
Dia berharap semoga PGRI sebagai ujung tombak untuk memberikan perubahan-perubahan yang positif bagi yang berhimpun di dalamnya. Sehingga dapat merubah potret pendidikan SMK di Bantaeng.
“Wadah ini selalu kita jaga bersama, karena kalau hanya segelintir orang saja yang mau pasti susah terwujud. Tapi kalau kita bersama, Insya Allah semua akan berjalan sesuai harapan,” terang guru senior magister itu.
Sekedar diketahui Konkercab I dihadiri oleh perwakilan Pengurus Ranting SMK yang tersebar di Seluruh Wilayah Kabupaten Bantaeng. Untuk mencegah penularan Covid-19 peserta undangan yang hadir tetap mengindahkan Protokol Kesehatan.
Laporan Alimin
