KATADIA, MAKASSAR || Wali Kota Makassar Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) hingga tenaga kontrak membawa 6 warga yang belum divaksinasi untuk pencapaian target
Namun dibantah salah satu politisi dari fraksi perindo anggota DPRD Makassar Komisi A, Syamsuddin Raga, menilai keputusan pemerintah kami anggap tidak benar, dan ini sama dengan memaksakan kehendak, apalagi Hal itu menjadi syarat
kebijakan itu harus dia kaji ulang tidak mungkin Makassar capai target 90% hanya kurung waktu 5 hari ,apalagi ASN dan tenaga kontrak ditarget Bawa 6 warga yang didalamnya ada Lansia. itu perlu dipikirkan, apalagi banyak ASN yang bertempat tinggal diluar dari kota Makassar.
lucunya lagi semua posko kontainer dimanfaatkan sebagai tempat vaksinasi, saya pikir ini hanya sebagai pencitraan agar masyarakat menilai bahwa selama ini posko tersebut bermanfaat, padahal container ini kami tidak tau apa fungsi sebenarnya ,dan setau kami jarang digunakan hanya dipasang saja untuk diliat liat.”ujar Syamsuddin Raga
“kami berharap maksimalkan saja sosialisasi Vaksin atau kalau mau efektif keluarkan anggaran dan berikan peserta vaksin sembako.” saya yakin Makassar capai target lebih dari lima hari.”Tegas
Laporan DC