KATADIA, WATAMPONE || Saat ini salah satu masalah kesehatan yang banyak menyerang para remaja adalah anemia. Anemia banyak menyerang para remaja putri lantaran kekurangan zat besi. Saat menstruasi, remaja putri banyak kehilangan darah dan asupan nutrisi yang kurang terpenuhi
Maka salah satu penanganannya adalah pemberian tablet tambah darah (TTD) bagi remaja putri yang telah mengalami menstruasi.
Dengan dasar tersebut Kepala Puskesmas Tunreng Tellue, H. Muh.Yunus,S.KM., M.Kes mengadakan Sosialisasi GERMAS dan Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Sekolah Lanjutan, Selasa (24/05/2022), bertempat di SMP Negeri 3 Sibulue,
Kemudian Jumat 27 Mei 2022 di MTs. Ar Rahman Kaju, lalu Sabtu 28 Mei 2022 di MA Ar Rahman Kaju, sejumlah siswi menerima Tablet Tambah Darah dari UPT Puskesmas Tunreng Tellue. dengan sasaran untuk remaja putri berusia 13 tahun, perwakilan orang tua siswi dan perwakilan guru. .
Tablet Tambah Darah merupakan suplemen gizi yang mengandung kadar zat besi di dalam darah. Menurut pihak Puskesmas, TTD perlu dikonsumsi karena mengandung zat besi dan asam folat.
Selain itu juga dapat mengganti darah yang keluar saat menstruasi. “Tubuh sangat perlu zat besi apalagi jika sedang menstruasi”ujar Muh.Yunus.
Tema yang diambil untuk kegiatan tersebut yakni Penguatan Program Tablet Tambah Darah atau TTD pada remaja putri dalam upaya pencegahan Anemia di Sekolah Lanjutan, se wilayah Puskesmas Tunreng Tellue dengan Tujuan agar menjadi salah satu kegiatan pencegahan Anemia pada remaja putri.
Sebagai Pelaksana kegiatan Chaerul Saleh, SKM dari petugas PROMKES Dinas Kesehatan Bone, Harmiati, Amg, petugas Gizi, dr.Andi Imron bertugas sebagai dokter umum di Puskesmas Tunreng Tellue, Zulfianti, SKM petugas Gizi dan Lina Lestari,Amd, Kepala Petugas UKS.
Kegiatan yang dilaksanakan yakni pertama Sosialisasi agar rutin mengkonsumsi sayur dan buah kedua sosialisasi penguatan program Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri dan ketiga Edukasi kepada orangtua dan guru siswa untuk berperan untuk ketaatan siswa siswi dalam mengkonsumsi tabelt tambah darah dan mendongkrak capaian mengkonsumsi tablet darah karena belum balance antara pemberian dan ketaatan.
Laporan Andi Syafri Azis
Sumber : Suwarni Hasyim
