KATADIA,BANTAENG, || Bupati Bantaeng Ilham Syah Azikin dan sejumlah Ketua OPD menghadiri acara peletakan batu pertama Pembangunan Kawasan Industri Bantaeng (KIBa) Pengelolaan Air Bersih oleh PT Prisma Pusaka Artha Raya (PPAR), di Desa Papanloe, Kecamatan Pa’jukukang , Jumat (29/7). PT PPAR melakukan investasi di KIBa sebesar Rp 12 miliar.
Direktur PT PPAR, Aulia Roza Putera mengucapkan terima kasih kepada PT Bantaeng Sinergi Cemerlang (Basic) Perseroda yang telah memfasilitasi dan bekerjasama sehingga investasi pembangunan Pengelolaan Air Bersih Kawasan Industri Bantaeng (KIBa) dapat terwujud.
“Dengan adanya fasilitas air bersih ini, kami berharap kawasan industri Bantaeng menjadi kawasan yang lengkap dan berdaya saing tinggi di antara kawasan industri lainnya di Indonesia,” ujarnya.
Dimulainya pembangunan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan industri Bantaeng. Sebagai kawasan industri, diperlukan penyedia atau pengelola air bersih yang mandiri.
“Dalam konteks itu, kami bekerja sama, berinvestasi untuk menyediakan air bersih bagi tenant di kawasan industri. Untuk tahap awal, kapasitas airnya 1.800 meter kubik per hari,” kata Aulia Roza Putera.
Selain itu, PT PPAR juga akan mengakomodir kebutuhan air bersih warga di sekitar kawasan industri melalui koordinasi Pemerintah Kabupaten.
“Tentunya kebutuhan air masyarakat setempat dengan koordinasi Pemkab kami akan mendukungnya,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur PT Basic Perseroda, Tony M. Pahlevi mengatakan upaya yang dilakukan pihaknya didasarkan pada peraturan yang mengatur bahwa kawasan industri harus mandiri dalam penyediaan air baku.
“Kami menilai PT PPAR sudah berpengalaman menyediakan air bersih di kawasan industri. Salah satunya yang terbesar di Kawasan Berikat Nusantara, Marunda,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata dia, kerjasama antara PT PPAR dan PT Basic ditandai dengan penandatanganan prasasti pembangunan instalasi air baku pada hari jadi Kabupaten Bantaeng pada Desember 2021 lalu.
“Kami menilai PT PPAR sudah mumpuni dan berpengalaman dalam penyediaan air bersih,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin mengatakan, pembangunan Pengelolaan Air Bersih Kawasan Industri Bantaeng diharapkan dapat mendorong percepatan kawasan industri yang ada di Kabupaten Bantaeng.
“Selain kawasan industri, saya juga mengajak PDAM agar PPAR juga dapat mendorong dan menjadi bagian dari proses revitalisasi jaringan air untuk kebutuhan masyarakat. Kami berharap doa masyarakat, agar apa yang kita lakukan bisa segera terwujud. merasa bermanfaat. Bagi masyarakat dan kawasan industri,” kata Bupati peraih penghargaan ketahanan pangan terbaik tingkat nasional itu. (*)
Lapora Alimin DS
