KATADIA,GOWA || Sejak di edarkan sekertaris jendral GTK Kemdikbudristek Nomor 1919/B1.B5/GT.01.03/2022 terkait implementasi kurikulum merdeka, kini di hampir beberapa sekolah dasar yang ada di wilayah kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, terus melaksanakan sosialaisasi bagi guru kelas 1 dan 4, guna memperkenalkan penggunaan aplikasi Plat form dan tata cara penggunaanya.
Kegiatan kali ini bertempat di sekolah dasar Negeri Sungguminasa I di hadiri langsung oleh Kepala korwil kecamatan Somba Opu, H. Muh.Yaris. P, S.Pd.,M.Si, pengawas bina wilayah 1 gugus 2, Rosmini. S.Pd., M.Pd, Ketua KKKS wilayah 1, Hj. Andi Sukawati . S.Pd, dan seluruh peserta guru kelas 1 dan 4.
Rosmini selaku pengawas bina wilayah 1 gugus 2 dalam pembukaannya menyampaikan” Kurikulum Merdeka adalah kurikulum terbaru yang memfokuskan pada guru kelas 1 dan 4 sekaligus mensosialisasikan aplikasi Plat form dan tata cara penggunaanya. Tujuannya yakni meningkatan potensi Tenaga pendidik guna untuk pengembangan karakter anak melalu penyederhanaan.
“Jadi dalam sosialisasi IKM kali ini adalah bagaimana semua guru kelas 1 dan 4 bisa menggunakan aplikasi Plat form ini. Gunanya untuk menguatkan kompetensi dan memfokuskan pembelajaran yang berpihak pada anak, “ucap” Rosmini (22/06/2022).
Di samping itu kepala kordinator wilayah kecamatan Somba Opu H. Muh. Yaris. P, menambahkan ” Bagaimana IKM ini berjalan dengan baik apalagi saat ini memasuki kurikulum merdeka mengajar. Dan seluruh guru kelas 1 dan 4 dapat bisa menggunakan aplikasi Plat form.
“Sosialisasi ini dilakukan khusus guru kelas 1 dan 4 agar nantinya guru itu tidak kaku. IKM ini sendiri sudah memasuki episode ke 15 kurikulum merdeka dan plat form merdeka mengajar yang mana ini bagian dari program merdeka belajar, “ucap” H. Muh. Yaris, S.Pd.
Sosialisasi Implementasi Kurikulum Merdeka sebagai bekal guru supaya siap melaksanakan Kurikulum Merdeka di SD kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, di tahun ajaran mendatang.
“Semoga di tahun ajaran 2022/2023 Kurikulum Merdeka bisa diimplementasikan dengan baik dan diberi kemudahan dalam pelaksanaannya, “imbuhnya.
Hingga saat ini di Kecamatan Somba Opu ada 52 Sekolah Dasar namun belum semua sekolah melaksanakan Kurikulum Merdeka dengan kategori Mandiri Belajar.
IKM ini sendiri sudah berlaku dan diterapkan di beberapa daerah di seluruh Indonesia sesuai dengan surat edaran atau tindaklanjut sekertaris jendral GTK Kemdikbudristek Nomor 1919/B1.B5/GT.01.03/2022
Berubah sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemdikbudristek RI Tahun 2022. Bagi sekolah yang belum ditetapkan kategorinya tetap menerapkan Kurikulum Merdeka secara Mandiri, ” Tutupnya.
Laporan Muh Ansar