KATADIA,BANTAENG || Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng dr. Andi Ihsan M.Kes dengan Plt. Sekretaris Departemen Kesehatan, H. Iwan Setiawan, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian (P2), dr. Armansyah, Kepala Dinas Kesehatan, Sumber Daya dan Sumber Daya (PSDMK), Mirna menerima Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lingkup Dinas Kesehatan di ruang rapat Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng pada Senin 18 Juli 2022.
Sebanyak 91 CPNS di lingkup Dinas Kesehatan telah mendapatkan Surat Keputusan (SK) sebagai bahan pertimbangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Bupati Bantaeng.
dr. Andi Ihsan menjelaskan, dari ribuan pendaftar, pihaknya meyakini mereka adalah pilihan terbaik yang akan berkontribusi pada sektor pembangunan kesehatan di Kabupaten Bantaeng.
“Mari bekerja secara sistemik, bukan personal, tidak boleh ada ego sektoral karena kita satu kesatuan dengan misi yang sama yaitu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Bantaeng,” ujar dr. Andi Ihsan dalam sambutannya.
dr. Andi Ihsan juga menyampaikan selamat datang kepada CPNS yang tentunya sudah lama menunggu momentum ini.
“Selamat datang di Dinas Kesehatan CPNS, setelah penantian yang lama akhirnya sampai juga di titik ini,” tulisnya.
Menurut dr. Andi Ihsan, ada tiga profesionalisme dalam bekerja yang perlu ditekankan, yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Kita semua bekerja di pelayanan publik, masyarakat membutuhkan orang-orang yang peduli. Setelah itu, kata dia, bukan lagi zamannya kita dilayani masyarakat, tapi kita mengabdi kepada masyarakat,” sambungnya.
Sementara Plt. Sekretaris Dinas Kesehatan Bantaeng, H. Iwan Setiawan mengatakan, CPNS dalam lingkup Dinas Kesehatan khususnya yang akan ditempatkan di Puskesmas harus banyak mempelajari Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 43 Tahun 2019, tentang Puskesmas, dan Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan, Permenkes Nomor 4 Tahun 2019.
“Regulasi ini sangat penting dalam mengoptimalkan kinerja teman-teman,” ujarnya.
dr. Andi Ihsan menambahkan, Bupati Bantaeng telah menegaskan bahwa pengunjung fasilitas kesehatan tidak hanya orang sakit.
“Masyarakat sehat juga diharapkan dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan untuk mengontrol kesehatannya sebelum jatuh sakit. Hal ini kami lakukan untuk memastikan fasilitas kesehatan tersebut berfungsi dengan baik,” jelas Andi Ihsan.
Tidak hanya itu, Andi Ihsan berpesan agar seluruh CPNS baru memiliki kantor di Dinas Kesehatan agar lebih memahami acara sebelum ke Puskesmas. Selain itu, ia juga berharap para CPNS yang baru dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pihak, termasuk media dan LSM,” imbuhnya.(**)
