KATADIA, MAKASSAR || Lebih kurang 500 santri dan para siswa pencak silat dari Perguruan Tapak Suci Putra Muhammadiyah menyemut di Maccini Sombala (Maccis) pada Minggu pagi 31 Juli 2022.
Mereka berkumpul untuk merayakan Hari Santri Nasional dengan nama Gema Muharam 1444 H dirangkaikan dengan Milad Tapak Suci ke 59 tahun yang tepat jatuh pada hari ini.
Mengambil tema kegiatan, Mandiri, Berprestasi, Berbudaya, mereka berkumpul melakukan kegiatan berupa pawai santri dan siswa Tapak Suci diiringi dengan tabuhan gendang dan penari berbaju Bodo dari Sanggar Seni dan Budaya Tamalabitta I Daeng Jumasang mengelilingi seputaran Kelurahan Maccini Sombala.
Kegiatan pawai dilepas langsung oleh Lurah Maccini Sombala Saddam Musma, S.STP., M.Si didampingi oleh Tokoh Pemerhati Lorong Rahman Rumaday, S.I.Pem, Kader Kepala Tapak Suci Parangtambung Hermanto, SE, Ketua Shelter Warga Maccini Sombala Rahmat Tumengkol, Karang Taruna Maccini Sombala, Tokoh Adat Maccini Sombala Kaharuddin Dg. Masang, SH, para pembina TPA dan para tokoh pemuda Maccini Sombala.
Pawai santri dan siswa Tapak Suci yang diiringi tabuhan gendang ini sempat menjadi tontonan warga karena keunikan dari pawai serta banyaknya santri beserta orang tuanya ikut serta dalam pawai.
Lurah Maccini Sombala Saddam Musma ketika dimintai keterangan terkait kegiatan ini, mengatakan bahwa kegiatan pawai dan kegiatan budaya yang dilakukan di lingkup kelurahan Maccini Sombala ini, adalah salah satu kegiatan menghidupkan lorong wisata dalam hal ini lorong budaya dengan menampilkan acara seni dan bincang warga.
“Insyah Allah, Minggu depan kita akan melakukan kegiatan lebih semarak lagi dan kami harapkan dukungannya agar semangat masyarakat untuk menyukseskan program Pemerintah Kota Makassar terkait Longwis dapat terus terpelihara,” ucapnya.
“Dan kegiatan ini, merupakan kegiatan yang ke empat kalinya semenjak saya menjabat sebagai lurah di Maccini Sombala,” lanjutnya.
“Bukan itu saja, kami saat ini juga akan mengadakan pelatihan membuat sabun dan juga akan melaunching program Maccis Care untuk membantu masyarakat yang sakit dan akan berobat ke dokter,” tambahnya.
“Semoga kegiatan-kegiatan positif seperti ini semakin rutin lagi di Maccini Sombala agar kita dapat meminimalisir terjadinya kenakalan remaja,” pungkasnya.
Senada dengan hal itu, Hermanto selaku pelatih Tapak Suci Putra Muhammadiyah Cabang Parangtambung dan Maccini Sombala mengaku sangat bersyukur bertemu dengan pemimpin seperti Lurah Maccini Sombala karena selalu hadir di setiap kegiatan warga.
“Saya rasa, pemimpin seperti Bapak Saddam Musma inilah yang disukai oleh masyarakat, karena sangat membantu dan selalu memberi support kepada setiap kegiatan warga di Maccini Sombala,” terangnya.
“Tak salah kiranya jika warga Maccis mencintai Beliau, melalui kesempatan ini juga saya mengucapkan rasa terima kasih kepada founder K-Apel Rahman Rumaday yang tanpa pamrih membantu terselenggaranya kegiatan ini, juga terkhusus kepada Kaharuddin Dg. Masang selaku tokoh budaya yang sudah seperti orang tua kami, juga tentu Kak Rahmat Tumengkol selaku tuan rumah yang selalu menginspirasi kami untuk berbuat,” tambahnya.
“Semoga ini menjadi awal yang baik dan dapat berlanjut ditahun-tahun mendatang, apalagi ada 11 media yang selalu mendukung kami,” tutupnya.
Acara ini dihadiri oleh santri TPA Babussalam, TPA Al Mubaligh, TPA Annur, TPA Nurul Quran, TPA Al-Ade Agung, Panti Asuhan Rezeki Amelia, MT. Nur Babussalam.
Sedangkan dari perguruan pencak silat Tapak Suci Putra Muhammadiyah dihari oleh Tapak Suci Cabang Maccini Sombala, Tapak Suci Cabang Parangtambung, Tapak.Suci SMK Pratidina, Tapak Suci SMA Muhammadiyah Wilayah dan juga diikuti oleh para kader dari sanggar budaya Tamalabitta I Daeng Jumasang.
