Jumat, Mei 10, 2024

Sat Reskrim Periksa Pelapor Perusakan Kapal Nelayan Bantaeng

KATADIA,BULUKUMBA || Sat reskrim Polres Bulukumba melakukan pemeriksaan terhadap dua pelapor dalam kasus dugaan perusakan kapal nelayan asal Kabupaten Bantaeng yang diduga terjadi di perairan Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Sabtu (20/ 8/2022).

Awaluddin selaku pemilik kapal melaporkan kerusakan kapalnya yang terjadi sekitar pukul 03.30 WITA yang diduga terjadi di perairan Bulukumba.

Sementara itu, Andi Khaerul Takdir melaporkan kejadian serupa, yakni hancurnya kapalnya oleh pembakaran yang terjadi sekitar pukul 04.30 WITA yang juga diduga terjadi di perairan Bulukumba.

Kasat Reskirm Polres Bulukumba, AKP Abustam membenarkan, pihaknya saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap pelapor dan saksi atas dugaan tindak pidana perusakan dua kapal nelayan asal Kabupaten Bantaeng yang diduga terjadi di perairan Kabupaten Bulukumba. .

“Ya, saat ini penyidik sedang melakukan pemeriksaan terhadap dua pelapor dan saksinya atas dugaan tindak pidana perusakan dua kapal penangkap ikan milik nelayan Bantaeng.

AKP Abustam mengungkapkan, dari keterangan pelapor, Awaluddin, di depan penyidik, peristiwa itu terjadi saat mencari ikan bersama tiga awak kapal yang diduga berada di perairan Bulukumba.

Saat sedang menangkap ikan, tiba-tiba dari depan ada kapal/perahu yang menabraknya, membentur sisi kiri dan menyebabkan bocor serta membelah ujung perahu di kiri dan kanan.

Menurut informasi dari rekan Awaluddin, Aldi, ia melihat bahwa ada sekitar lima orang di kapal milik pelaku yang memegang parang dan busur.

Bahkan, menurut dia, salah satu pelaku melepaskan anak panah (busur) namun berhasil menangkisnya menggunakan gabus ikan. Karena perahu teriisi air, pelapor atau korban melompat ke tempat yang aman menggunakan gabus untuk mendapatkan bantuan dari nelayan lain yang juga berasal dari Kabupaten Bantaeng.

Kapal korban bocor dan terbelah di bagian depan dan dia mengaku saat kejadian salah satu pelaku melepaskan busur atau anak panah. tapi berhasil menangkisnya dengan gabus. Kata Kasatreskrim.

“Setelah melihat perahu penuh air, korban melompat dan berenang dengan bantuan gabus hingga akhirnya ditolong oleh nelayan lain yang juga berasal dari Kabupaten Bantaeng,” kata Kasat Reskrim.

“Jadi korban ini sedang mencari ikan yang diduga berada di perairan Bulukumba, namun tiba-tiba ada kapal yang menabraknya sehingga menyebabkan kapal korban bocor dan terbelah di bagian depan dan dia mengaku saat kejadian salah satu “Pelaku sempat melepaskan busur atau anak panah, namun berhasil menangkisnya dengan gabus,” kata Kasat reskrim.

“Setelah melihat perahu sudah penuh air, korban melompat dan berenang dengan bantuan gabus hingga akhirnya ditolong nelayan lain yang juga berasal dari Kabupaten Bantaeng,” kata Kasatreskrim.

Sementara itu, kejadian yang menimpa Andi Khaerul Takdir selaku pemilik kapal/perahu, AKP Abustam menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara, pemilik kapal atau perahu menjelaskan bahwa saat kapalnya digunakan oleh Safaruddin dan dua orang rekan-rekannya sedang mencari ikan yang diduga berada di perairan Kabupaten Bulukumba.

Saat mencari ikan, Safaruddin melihat sebuah perahu mendekatinya dan melemparkannya dengan batu, yang tak lama kemudian muncul tiga perahu lainnya dan salah satunya melakukan penyerangan ke kapal yang digunakan Safaruddin dan rekan-rekannya.

Melihat kejadian itu, Safaruddin dan rekan-rekannya melompat menyelamatkan diri dan salah seorang dari kapal yang menyerangnya memintanya untuk ikut naik kekapal tersebut.

Ketika Safaruddin berada di salah satu kapal kapal-kapal yang menghadangnya, dalam perjalanan menuju Kampung Nipa ia melihat kapalnya terbakar.

Setelah sampai di Kampung Nipa, Kelurahan Benteng’e Kecamatan Ujung Bulu, Safaruddin dan kawan-kawan turun, sedangkan kapal yang ditumpanginya berbalik, sehingga Safaruddin dan kawan-kawan berjalan kaki dan akhirnya menemukan Bentor dan kembali ke Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.

“Jadi perahu korban ini dibakar oleh pelaku, kejadiannya sama, yaitu ketika para nelayan dari Kabupaten Bantaeng sedang menangkap ikan yang diduga berada di perairan Bulukumba dan tiba-tiba kapal lain yang tidak dikenalnya melakukan aksi tersebut. merusaknya dengan cara membakarnya,” Jelas Kasat Reskrim.

Penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap pelapor dan beberapa saksi dan kami berusaha semaksimal mungkin untuk segera mengungkap pelakunya, kami mohon doa dan bantuan masyarakat untuk terus memberikan kami informasi sekecil apapun,” Pungkas Kasat Reskrim AKP Abustam.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles