KATADIA, MAKASSAR || Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar, Endang Sari, menjadi pemantik dialog yang digelar organisasi JOIN Sulsel dan Pusdiklat JOIN Nasional di Cafe Baca pada Sabtu, 3 September 2022.
Dalam diskusi seri tiga ini dengan Tema Liputan Media Pilkada dan tampil sebagai pembanding adalah Rusdin Tompo, Koordinator SatuPen Sulawesi Selatan
Dalam dialog tersebut, Endang mengungkapkan keprihatinannya terhadap politik uang yang terjadi menjelang pemilu. Ada banyak dan berdasarkan temuan di lapangan, orang-orang yang terdaftar menjadi sasaran serangan uang.
Endang juga menyayangkan pada pemilu 2019, kurang lebih 800 penyelenggara pemilu meninggal dunia. Selain itu, tingkat partisipasi pemilih khususnya di Kota Makassar baru sekitar 60%.
Sementara Rusdin Tompo mengawali tanggapannya dengan mengemukakan bahwa pengaruh media di Amerika Serikat sangat dominan dalam mempengaruhi kekuatan demokrasi serta publik.
Rusdin yang juga penulis buku Buku Jurnalistik Pemilu ini, mengangkat unsur-unsur dalam iklim pemilu yaitu penyelenggara seperti KPU dan Bawaslu, parpol, media dan masyarakat atau netizen.
Diketahui Rusdin merupakan jurnalis radio era 2000-an yang memiliki puluhan naskah terkait hingga jurnalisme pemilu. Pengamatan mendalam terhadap peran media dalam pemilu, banyak naskah yang diproduksi, bahkan direkam beberapa tahun lalu.
“Dalam catatan saya, setidaknya ada empat hal penting terkait media dan pemilu,” ujarnya. .
Sosialisasi, pembingkaian berita, talk show dan survei ketertiban merupakan kegiatan yang berkaitan dengan media dalam pemilu.
Selain itu, Direktur National JOIN Training Center, Zulkarnain Hamson berpesan, kegiatan dialog kelembagaan sangat penting bagi elemen masyarakat.
Lembaga ini penting bagi seluruh elemen masyarakat untuk menyatukan ide dan pemikiran,” ujar dosen Universitas Indonesia Timur itu.(*)
