Sabtu, April 27, 2024

Catut Namanya, Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel Minta Waspadai Penipuan

KATADIA,MAKASSAR || Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulsel H. Khaeroni kepada Humas untuk disebar luaskan kepada masyarakat agar tidak menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan Kepala Kanwil Kemenag Prov. Sulawesi Selatan. (Selasa pagi 29 November 2022) di Ruang Belajarnya.

Informasi adanya indikasi penipuan yang mengatasnamakan Kanwil Kementerian Agama Prov. Awalnya Kakanwil mendapatkan hal tersebut dari rekannya yang juga seorang teman yaitu salah satu pimpinan pondok pesantren di Tompobulu Maros, dimana menurut salah satu Kyai Kondang di Sulawesi Selatan, ia dihubungi oleh seseorang yang mengaku sebagai Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel yang akhirnya meminta sejumlah uang

Mengaku ada kejanggalan dari pihak yang mengaku sebagai Kakanwil, karena nomor ponsel yang digunakan tidak diketahui, dan suaranya juga sangat berbeda dengan suara temannya Khaeroni yang dikenal akrab, Kyai kemudian menghubungi pihak Kakanwil Kemenag. Sulsel langsung mengkonfirmasi dan memastikan pengakuan orang yang mengaku

“Untungnya saya tidak langsung percaya, karena nomor handphone si penipu nomor 081341242989 berbeda dengan nomor handphone Kakanwil yang saya simpan di handphone saya Pak Kakanwil Sulsel,” kata Kiyai yang meminta namanya disamarkan.

Menanggapi kejadian yang menimpa teman dan koleganya, Kepala Kanwil meminta agar informasi ini disebarluaskan kepada masyarakat, khususnya jajaran Kemenag Sulsel dan rekan serta mitranya, agar tidak menjadi korban penipuan.

“Saya tegaskan di sini, jika ada yang menemukan kejadian serupa, itu adalah penipuan yang mengatasnamakan Kakanwil dan pejabat dari Kanwil Kemenag Prov. Sulsel sama sekali bukan dari saya, tidak perlu dilayani, kalau perlu lapor ke pihak yang berwajib, karena ini bisa merusak citra pribadi dan kelembagaan Kemenag Sulsel,” kata Khaeroni.

Beberapa hari sebelumnya, kejadian serupa juga terjadi dan atas nama Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulsel H. Ali Yafid dengan motif meminta sejumlah dana.

“Dengan rentetan kejadian ini, kita semua perlu waspada dan waspada, jangan lengah dan cepat percaya, disinilah pentingnya Tabayyun atau penegasan ketika kita menemukan kejanggalan, apalagi di era keterbukaan informasi sekarang ini.

Ada saja oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan hal ini dengan melakukan perilaku menyimpang dengan cara mencatut dan menipu,” kata peringatan Kakanwil tersebut. (Wrd)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles