KATADIA,BULUKUMBA || Pengusaha H. Suardi melaunching dengan sederhana D Kampoeng Cafe di Tanah Beru tak Jauh dari Masjid Kayu Kapal Munzalan dan warung makan Kampoeng Nelayan miliknya juga.
Sekitar seratusan orang hadir karena beberapa Komunitas hadir dalam launching tersebut diantaranya Komunitas Pejuang Subuh dipimpin oleh H.Syukur, Bikers Muslim Bulukumba ( BMB ) dikordinir oleh Ustadz Maulana Kadafi,Paskas dan Santri Ponpes Al-Mutahabbun dipimpin ustadz Muslim Bahar.
Sebenarnya Haji Kardi panggilan akrab H.Suardi ini sudah tak mau jadi pengusaha lagi mau fokus mengurus agama. “Saya sudah mau istirahat dari dunia usaha dan menyerahkan ke istri, inginnya fokus urus agama,tapi ujung-ujungnya istri minta dibantu juga akhirnya kembali lagi,” jelasnya di outdoor cafe yang berukuran 14 X 30 M sambil tersenyum.
Penyuluh Agama dari KUA Bonto Bahari Abdul Halim yang turut hadir juga tertarik mau menjadi pengusaha.” Saya mau branding diri ini jadi Pengusaha tapi tetap dikenal sebagai muballigh,” ungkapnya saat makan bersama di depan sepeda ontel tergantung di dinding cafe.
Sedangkan H Syukur mengatakan bahwa,” Silahkan menjadi apa saja yang penting tujuannya membangun agama,” Usman Bin Affan,Abdur Rahman Bin Auf juga pengusaha kaya,” terang Ketua Bidang Dakwah Pejuang Subuh Bulukumba.
Laporan AF
