KATADIA, MAKASSAR || Untuk menghasilkan kinerja yang lebih PASTI dan BERAKHLAK, Kanwil Kemenkum HAM Sulawesi Selatan mengadakan tiga kegiatan sekaligus yaitu Penguatan Humas, Workshop SPIP, dan Pendampingan Evaluasi Standar Pelayanan dan Standar Operasional Prosedur Satuan Kerja yang dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 21 – 23 Februari 2023 di Hotel Claro Makassar.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenkumham Sulsel Indah Rahayuningsih mewakili Kepala Kanwil Liberti Sitinjak.
“Ketiga kegiatan ini sangat penting dalam mendukung Kanwil Kemenkumham Sulsel untuk meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM),” ujar Kadivmin mengawali komentarnya
Lebih lanjut, Indah mengajak seluruh Unit Kerja untuk berbenah dan mengambil langkah-langkah strategis dalam mewujudkan WBK dan WBBM, terutama dalam melakukan inovasi yang harus berdampak luas bagi masyarakat.
Ditambahkan Indah, terkait pelaksanaan kegiatan hari ini, pihaknya mengajak seluruh Humas di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulsel untuk memanfaatkan media internet khususnya media sosial dengan sebaik-baiknya dalam menyebarluaskan informasi kinerja pemerintah. program dan kebijakan, serta berinteraksi dan menyerap aspirasi masyarakat sehingga terjadi saling pengertian antara pemerintah dan masyarakat
Indah pun mengajak para humas yang hadir untuk bisa bertransformasi mengikuti tren publikasi saat ini. Hal ini karena humas menjadi ujung tombak penyalur informasi dan komunikasi publik, serta pembangkit kepercayaan masyarakat terhadap Kanwil Kemenkumham Sulsel
Selanjutnya kegiatan Workshop SPIP diharapkan dapat memberikan pemahaman umum kepada peserta tentang pelaksanaan SPIP Terintegrasi, memberikan keterkaitan antara SPIP, manajemen risiko dan pencegahan korupsi, memberikan bimbingan teknis dalam penyelenggaraan pengendalian intern secara tertib dalam melakukan self assessment di unit kerja masing-masing yang tentunya akan berkontribusi dalam peningkatan nilai kematangan SPIP Kementerian Hukum dan HAM.
Dalam kegiatan pendampingan evaluasi standar pelayanan dan standar prosedur operasional unit kerja, Indah berharap dapat meningkatkan pelayanan publik yang ada di Kanwil Sulsel sesuai dengan karakteristik TQM seperti customer focus (fokus pada pelanggan) dalam hal ini masyarakat sebagai pengguna layanan, memusatkan perhatian pada proses ( process-centered ), sistem yang terintegrasi (integrated system) antara satu SOP dengan SOP lainnya saling terkait dan sejalan, serta perbaikan terus menerus (continual improvement).
Di akhir sambutannya Kadivmin mengajak peserta untuk dapat mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh karena kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kinerja Kanwil Sulsel
Sebelumnya, dalam laporan panitia yang dibacakan Plh. Kepala Bagian Program dan Humas, Fajrin mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kapasitas kinerja Kanwil Kemenkumham Sulsel sehingga menghasilkan kinerja yang lebih PASTI dan ACTUAL.
Ketiga kegiatan tersebut diikuti oleh 121 peserta dari 34 Satker di lingkungan Kanwil Sulsel dengan menghadirkan pembicara yang terdiri dari Kepala LKBM ANTARA Sulselbar Anwar Maga dan Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Darman Fauzan, Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Itjen Wilayah I Kementerian Hukum dan HAM dan Perwakilan Sulawesi Selatan Bidang Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
