Senin, April 29, 2024

Alasan Danny Pomanto Terapkan Metode Gasing pada 235 Ribu Siswa SD dan SMP di Kota Makassar

KATADIA,MAKASSAR, || Penerapan metode pembelajaran Gampang, Asyik, dan menyenangkan (GASING) mulai diterapkan oleh Pemerintah Kota Makassar.

Metode pembelajaran ini merupakan program kerjasama antara Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar dan Surya Center for Learning Excellence.

Bimbingan Teknis Pembelajaran Medote GASING berlangsung di Aula Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Sulawesi Selatan, Selasa (28/03/2023).

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menegaskan, pihaknya sengaja menerapkan metode GASING dalam sistem pembelajaran karena dianggap unggul di seluruh dunia.

“Metode ini sudah unggul di seluruh dunia, dan Prof. Yohanes Surya sebagai penggagasnya telah melahirkan banyak juara dunia,” ujar Danny Pomanto.

Ia mengungkapkan, Makassar bukanlah kota pertama yang menerapkan cara tersebut. Sudah ada beberapa kota seperti di Jawa dan Sumatera.

Meski begitu, lanjut Danny Pomanto, melalui program ini dirinya berharap dapat mencetak SDM unggul di Kota Makassar.

“Saya ingin anak-anak kita bisa menerima sepenuhnya program GASING. Sehingga dengan ini anak-anak kita bisa menjadi pintar,” ujarnya.

Bahkan dengan keterampilan digitalisasi yang dimiliki siswa SD-SMP yang mengikuti program GASING, Makassar akan lebih mudah menjadi kota Metaverse.

“Digitalisasi bersifat numerik, sehingga kapabilitas tersebut akan memudahkan kita sebagai kota Metaverse,” kata Danny Pomanto.

Apalagi, Danny Pomanto menargetkan 235 ribu siswa SD-SMP se-Kota Makassar yang akan mengikuti program GASING.

“Membangun ketahanan dimulai dari sumber daya manusia, dan kita mulai dari anak-anak,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Muhyiddin melaporkan ada 100 siswa dan 50 guru yang mengikuti program GASING tahap awal selama 15 hari.

Muhyiddin mengatakan, para siswa dan guru ini diseleksi dari 50 sekolah, khusus siswa, berasal dari kelas tiga dan merupakan siswa dengan prestasi akademik terendah.

“Jadi ini tahap awal sebelum kita sosialisasikan ke seluruh sekolah di Makassar. Nanti guru-guru yang terlibat akan menyebarkan metode ini ke sekolah lain,” ujarnya.

Diketahui, program ini telah dibidik oleh Presiden Jokowi agar dapat dilaksanakan untuk 25 juta penduduk Indonesia pada tahap awal.

“Di kota ini target Walikota 235 ribu anak,” tambah Muhyiddin.

Setelah belajar numerik melalui GASING, lanjut Muhyiddin, akan mengikuti pembelajaran literasi.

Dengan kemampuan numerik yang dimiliki melalui program GASING, anak-anak diklaim sudah bisa membaca hanya dalam waktu seminggu. (*)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles