KATADIA,BONE || Pemerintah Kabupaten Bone melaksanakan acara Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444H/2023M, yang dilaksanakan di Masjid Songkok Recca Watampone, Rabu (22/3/2023).
Ketua Pengurus Masjid Songkok Recca, Andi Muh.Yamin dalam laporannya menyampaikan “Alhamdulillah, malam ini kita mulai Shalat Tarwih pertama sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Menteri Agama Republik Indonesia beberapa waktu lalu.
Melalui kesempatan ini kami menyampaikan Jika Masjid Songkok Recca genap berusia Satu Tahun mengikuti penanggalan Islam, Namun kegiatan nuansa keagamaan cukup padat diantaranya sudah digunakan masyarakat untuk acara nikah dan pelepasan UMROH oleh beberapa travel di Kab.Bone dan menghimbau agar kebersihan masjid tetap dijaga, bukan hanya disaat bulan Suci Ramadhan.
Pada kesempatan berikutnya, Bupati Bone, Dr.H.A.Fahsar Mahding Padjalangi, M.Si pada sambutannya mengucapkan selamat memasuki Bulan Suci Ramadhan, bulan yang setiap tahunnya kita nantikan bersama keluarga, dan perlu saya sampaikan bahwa Covid-19 belum berakhir namun tidak ada lagi pembatasan, setelah bapak Presiden mencabut PPKM.
Ijinkanlah saya secara pribadi dan pemerintah mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa, semoga memberikan kesempatan kepada kita untuk kembali ke jalan yang benar, dan menjadikan bulan ini untuk kita introspeksi diri, dan saling mengingatkan.
Melalui kesempatan ini ada beberapa hal yang perlu saya sampaikan, agar ibadah kita selama Ramadhan tetap khusyuk, mari kita menjaga kesucian Bulan Suci Ramadhan ini, menjaga silaturahim, menjaga hubungan, menjaga perilaku kita, jangan melalukan hal-hal yang bisa merusak ibadah kita seperti menggunakan pakaian yang tidak semestinya dan mari menjaga ketentraman dan keamanan masyarakat.
Dan hal yang penting perlu kita perhatikan dan ini khusus untuk ibu rumah tangga saat berada di dapur, jangan meninggalkan dapur ketika semua belum aman, periksa alat dapur, periksa baik-baik kompor dan pastikan sudah padam dan aman, selain itu yang perlu diperhatikan adalah listrik kita.
Pemerintah pusat juga menghimbau dan bukan hanya di Indonesia, akan tetapi krisis melanda dunia, makanya kita perlu menjaga ketersediaan pangan kita, keadaan harga di lapangan masih stabil dan memang biasa terjadi ketidakstabilan harga saat memasuki bulan Ramadhan.
Hari pertama taraweh tanpa mendengar ceramah namun panitia menyampaikan beberapa hal kegiatan selama bulan suci Ramadhan.
