KATADIA,MAKASSAR || Dalam upaya meningkatkan kemampuan dan profesionalisme dalam penegakan hukum lalu lintas di jajaran Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), Ditlantas Polda Sulsel telah berhasil menyelenggarakan pelatihan ETLE Mobile Handheld.
Pelatihan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 23 hingga 24 Agustus 2023, di Aula Gedung Biru Ditlantas Polda Sulsel.
Acara pelatihan dihadiri oleh 100 personel Satlantas dari 24 Polres Kabupaten/Kota se Sulsel dan secara resmi dibuka oleh Wadirlantas Polda Sulsel, AKBP Widhy Widharyadi SIK, M,.KP.
Menurut Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K, M.Hum, Dirlantas Polda Sulsel, pelaksanaan Operasi Zebra Pallawa 2023 akan menggantikan tilang manual dengan tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE).
Setiap Polres di Sulsel akan dibekali dengan 2 unit ETLE Handheld atau ETLE Handphone. Operasi Zebra ini akan berlangsung mulai tanggal 4 hingga 16 September 2023.
Dalam konteks Sulsel, Operasi Zebra tahun ini tidak akan melakukan tilang manual atau tilang di tempat. Seluruh penilangan akan dilakukan dengan sistem ETLE statis maupun mobile, dan dengan pendekatan teguran yang simpatik.
Made Agus menjelaskan, “Tujuan dari Operasi Zebra 2023 ini adalah agar masyarakat selalu tertib berlalu lintas, serta menciptakan kondisi yang baik menjelang Pemilu serentak 2024. Kami berharap agar dalam operasi ini para petugas di lapangan menjalankan penindakan bersifat simpatik dan humanis.
Di sisi lain, masyarakat yang menggunakan jalan diharapkan untuk patuh pada peraturan lalu lintas.”
Operasi Zebra tahun ini akan menerapkan sistem tilang elektronik atau ETLE tanpa ada interaksi langsung antara petugas dan masyarakat pengguna jalan.
Untuk mendokumentasikan pelanggaran, beberapa kamera smart CCTV telah dipasang di titik-titik kerawanan lalu lintas, termasuk kamera statis, kamera ETLE mobile yang dipegang petugas saat bertugas di lapangan, dan yang terpasang di mobil patroli, khususnya untuk penindakan pelanggaran batas kecepatan di jalan tol.
Dirlantas Polda Sulsel menambahkan bahwa kamera-kamera tersebut akan mendokumentasikan pelanggaran, yang akan diverifikasi sebelum dikirim ke pemilik kendaraan sesuai dengan nomor pelat.
Jika pelanggaran memenuhi syarat-syarat tertentu, foto atau video tersebut akan dijadikan barang bukti untuk penindakan pelanggaran.
Untuk memastikan suksesnya Operasi Zebra 2023, pihak kepolisian telah membekali para personel di 25 Polres jajaran Sulsel dengan perangkat ETLE Handheld atau Handphone dan ETLE on Board yang dipasang di mobil patroli.
Adapun pelanggaran yang ditargetkan dalam Operasi Zebra ini mencakup 14 pelanggaran lalu lintas, antara lain melawan arus, berkendara dipengaruhi alkohol, mengemudi sambil menggunakan handphone, tidak menggunakan helm SNI, mengemudi tanpa sabuk pengaman, melampaui batas kecepatan, tidak memiliki SIM, dan membonceng di motor lebih dari satu (**)
